Biden Ajukan Nama Kamala Harris untuk Kalahkan Donald Trump di Pilpres AS 2024
- DW
Washington – Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden mengundurkan diri sebagai calon presiden dari Partai Demokrat, pada Minggu, 21 Juli 2024.
Pria berumur 81 tahun itu sebaliknya dengan cepat mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai orang terbaik, yang akan mengalahkan calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump pada bulan November mendatang.
"Hari ini, saya ingin memberikan dukungan penuh agar Kamala Harris menjadi calon presiden Partai Demokrat tahun ini. Demokrat, inilah waktunya untuk bersatu dan mengalahkan Trump,” kata Biden di akun X miliknya.
Biden dan Trump pada dasarnya bersaing ketat hingga debat pertama mereka, namun kinerja petahana yang lemah secara efektif menjadikan pemilihan tersebut sebagai referendum mengenai kelayakan kandidat Partai Demokrat untuk empat tahun ke depan.
Trump, yang perdebatannya menunjukkan banyak kebohongan mengenai rekam jejaknya dan presidennya, memperoleh cukup dukungan di negara-negara bagian yang menjadi medan pertempuran utama yang akan menentukan pemilihan, yang akan diikuti oleh para pemimpin senior partai.
Trump juga memberikan reaksi atas mundurnya Joe Biden, dengan mengatakan bahwa presiden AS itu tidak layak untuk memimpin Amerika lagi.
"Semua orang di sekitarnya, termasuk dokternya dan media, tahu bahwa dia tidak mampu menjadi Presiden, dan dia memang tidak mampu," kata Trump.