Pesan Terakhir Thomas Matthew Croocks, Remaja yang Tembak Donald Trump
- Associated Press
Washington – Remaja berusia 20 tahun, Thomas Matthew Croocks, yang menembak mantan presiden Donald Trump menulis pesan singkat di platform gamenya sebelum melakukan aksi penembakan.
"13 Juli akan menjadi pemutaran (aksi) perdana saya," tulis Croocks dalam platform tersebut.
"Saksikan kelanjutannya," sambungnya, dikutip dari Newsweek, Kamis, 18 Juli 2024.
Sebelumnya, pihak berwenang mengatakan Thomas Matthew Crooks melepaskan tembakan dari atap di gedung sekitaran Trump berkampanye di Butler, Pennsylvania, pada hari Sabtu, 13 Juli 2024.
Peluru itu berhasil mengenai telinga kanan Trump, sementara satu peserta tewas dan dua lainnya terluka parah, sebelum Crooks ditembak mati oleh agen Dinas Rahasia.
Para senator diberitahu dalam sebuah pengarahan pada hari Rabu bahwa Crooks meninggalkan pesan di platform 'Steam' yang mengatakan bahwa dia akan melancarkan aksinya pada 13 Juli.