Respons Rusia soal Penembakan Trump, Sindir Upaya AS Danai Ukraina

Juru Bicara Kemlu Rusia Maria Zakharova di St. Peterseburg, Rusia
Sumber :
  • TASS Host Photo Agency Pool via AP

Moskow – Rusia melalui juru bicara Kementerian Luar Negerinya mengkritik kebijakan Amerika Serikat (AS), setelah aksi penembakan oleh seorang tidak dikenal kepada mantan presiden AS, Donald Trump.

Petinggi PDIP Klaim "Masyarakat Menunggu" Pertemuan Megawati dengan Prabowo

"Amerika Serikat perlu mencermati kebijakannya yang menghasut kebencian. Terutama pada mereka yang memilih untuk memasok senjata ke Ukraina," kata Maria Zakharova.

VIVA Militer: Lusinan Tank M1 Abrams Amerika Serikat dikirim ke Ukraina

Photo :
  • bulgarianmilitary.com
Tepis Bagi-bagi Kekuasaan, PDIP Usul Pertemuan Megawati-Prabowo sebelum Pelantikan Presiden

Dia mengecam dukungan AS untuk Ukraina, yang menurutnya juga memicu serangan terhadap presiden Rusia.

"Mungkin akan lebih baik menggunakan uang ini untuk mendanai kepolisian Amerika dan layanan lain yang seharusnya menjamin hukum dan ketertiban di Amerika Serikat," ujarnya, dikutip dari NDTV, Senin, 15 Juli 2024.

Komandan Marinir Kabur, Ratusan Tentara Ukraina Menyerah Tanpa Perlawanan

Kemenangan Trump dalam pemilu November akan mempertanyakan kelanjutan dukungan AS terhadap Ukraina karena negara tersebut menolak serangan Rusia yang dilancarkan pada tahun 2022.

VIVA Militer: Tentara bayaran Amerika Serikat (AS) di Ukraina

Photo :
  • nbcnews.com

Kandidat dari Partai Republik tersebut telah menyatakan bahwa ia akan mengakhiri konflik dengan sangat cepat jika ia memenangkan kembali kursi kepresidenan, yang dikhawatirkan oleh Kiev bahwa AS akan dipaksa untuk bernegosiasi dengan Moskow.

Vladimir Putin juga sempat menanggapi komentar Trump tentang mengakhiri perang dengan “sangat serius”.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya