Menlu Retno Soroti Pentingnya Sikap Saling Menghormati dalam Keberagaman Agama
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi, menekankan pentingnya sikap saling menghormati dalam keberagaman. Terutama, pada perbedaan agama, yang kerap kali menimbulkan konflik dan ketegangan.
"Indonesia secara aktif bekerja sama dengan dunia internasional untuk memperkuat toleransi," kata Retno dalam Konferensi Internasional Literasi Keagamaan Lintas Budaya (LKLB), di Jakarta, Rabu, 10 Juli 2024.
"Ketika pihak-pihak dari berbagai latar belakang berpartisipasi dalam dialog yang konstruktif, solusi kita akan semakin tajam sehingga Indonesia secara sungguh-sungguh melibatkan para pemimpin agama global," sambungnya.
Bekerjasama dengan Institut Leimena, LKLB tersebut diadakan selama dua hari pada 10 hingga 11 Juli 2024 dan diikuti lebih dari 160 peserta dari dalam dan luar negeri.
Selama sesi pembukaan, turut hadir 21 perwakilan negara asing yang berasal dari Kedutaan Besar Austria, Yordania, Romania, Spanyol, Uni Emirat Arab, Amerika Serikat, Inggris, Belanda, Malaysia, Laos, dan Filipina.
Konferensi LKLB menghadirkan sekitar 50 narasumber lintas negara untuk mengisi lima sesi panel dengan format hybrid via Zoom dan 10 sesi pilihan (breakout) khusus untuk peserta luring.
Buntut Tabrakan Pesawat, Trump Nilai Program Keberagaman Bikin Pekerja Tak Kompeten
Donald Trump salahkan kebijakan keberagaman (DEI) atas tabrakan pesawat komersial American Airlines dan Black Hawk yang menewaskan seluruh penumpang.
