60 Orang Dilaporkan Meninggal Terinjak-injak saat Acara Keagamaan di India
- Pixabay.
New Delhi – Sekitar 60 orang dilaporkan meninggal dunia karena terinjak-injak di sebuah acara keagamaan di negara bagian Uttar Pradesh, India Utara, pada Selasa, 2 Juli 2024. Hal itu disampaikan oleh pihak berwenang setempat.
Sebuah kerumunan pada acara keagamaan diketahui terjadi di sebuah desa di distrik Hathras, sekitar 200 km (125 mil) tenggara ibu kota negara, New Delhi.
“Saya tidak bisa memberikan jumlah pastinya saat ini, tapi jumlahnya sekitar 60. Ada kemungkinan jumlah korban akan bertambah,” kata Manish Chikara, juru bicara kepolisian distrik di wilayah itu.
Melansir dari The Sundaily, Rabu, 3 Juli 2024, video yang beredar di media sosial menunjukkan mayat-mayat bertumpuk di tanah, di luar rumah sakit setempat.
Ketua Menteri Negara Bagian Yogi Adityanath, memerintahkan penyelidikan atas insiden tersebut.
“Instruksi telah diberikan kepada pejabat terkait untuk melakukan operasi bantuan dan penyelamatan dalam kondisi perang dan memberikan perawatan yang tepat kepada korban luka,” tulisnya di X.
10 Bayi Tewas Terpanggang dalam Kebakaran Rumah Sakit di India Utara
Bayi-bayi tersebut meninggal karena luka bakar dan sesak napas setelah kobaran api melanda unit perawatan intensif neonatal di Jhansi.
