- Naval Post
Laut Merah – Militer Amerika Serikat (AS), mengatakan pada Minggu, 30 Juni 2024, bahwa mereka telah menghancurkan tiga kapal permukaan tanpa awak (USV) Houthi dalam 24 jam terakhir, di Laut Merah sebagai bagian dari pertahanan diri.
“Dipastikan bahwa USV menghadirkan ancaman nyata terhadap pasukan AS dan koalisi, serta kapal dagang di wilayah tersebut,” kata Komando Pusat AS, dikutip dari Alarabiya, Senin, 1 Juli 2024.
Kapal perang AS USS Gravely menembakan artileri di Laut Merah
- Ist
Kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran di Yaman telah meluncurkan serangan drone dan rudal di jalur pelayaran sejak November, dengan mengatakan bahwa mereka bertindak sebagai aksi solidaritas dengan warga Palestina dalam perang Israel di Gaza.
Dalam puluhan serangan, Houthi juga telah menenggelamkan dua kapal, menyita kapal lain dan membunuh sedikitnya tiga pelaut.
Serangan-serangan tersebut juga telah menyebabkan melonjaknya biaya asuransi bagi kapal-kapal yang transit di Laut Merah dan mendorong banyak perusahaan pelayaran untuk menempuh perjalanan yang jauh lebih lama di sekitar ujung selatan Afrika.
VIVA Militer: Serangan rudal milisi Houthi di Laut Merah
- tradewindsnews.com
Sebelumnya, Amerika Serikat pada bulan Desember mengumumkan inisiatif keamanan maritim untuk melindungi pelayaran Laut Merah dari serangan Houthi, yang telah memaksa kapal-kapal komersial untuk beralih dari rute yang biasanya membawa 12 persen perdagangan global.
