Konflik Makin Parah, Jerman Minta Warganya Tinggalkan Lebanon Sesegera Mungkin

VIVA Militer: Milisi Hizbullah Lebanon
Sumber :
  • axios.com

BeirutJerman pada Rabu, 26 Juni 2024, mendesak warganya untuk meninggalkan Lebanon sesegera mungkin karena risiko meningkatnya kekerasan antara Israel dan Hizbullah.

Israel dan Hizbullah, sekutu Hamas di Lebanon yang didukung Iran, hampir setiap hari saling baku tembak melintasi perbatasan sejak serangan kelompok militan Palestina Hamas, pada 7 Oktober terhadap Israel yang memicu perang di Jalur Gaza.

VIVA Militer: Milisi Hizbullah Lebanon

Photo :
  • latimes.com

Melansir dari Alarabiya, Kamis, 27 Juni 2024, ketegangan meningkat dalam beberapa hari terakhir seiring dengan meningkatnya baku tembak antara Israel dan Lebanon.

Pada hari Rabu, Kementerian Luar Negeri Berlin memperbarui panduan perjalanannya ke Lebanon dengan mengatakan, “Warga negara Jerman diminta segera meninggalkan Lebanon.”

“Ketegangan yang meningkat saat ini di wilayah perbatasan dengan Israel dapat meningkat lebih lanjut kapan saja,” sambung kementerian tersebut.

Selain konflik dengan Israel, ada juga peningkatan risiko serangan teroris di Lebanon, yang dapat ditujukan terhadap orang asing Barat atau hotel-hotel besar, katanya.

Menlu Jerman Annalena Baerbock (Doc: ANews)

Photo :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong
Putusan ICC Akhiri Impunitas Puluhan Tahun yang Dinikmati Pejabat Israel, Menurut OKI

Menteri Luar Negeri Jerman, Annalena Baerbock pada hari Selasa, 24 Juni 2024, memperingatkan bahwa kesalahan perhitungan dapat memicu perang habis-habisan antara Israel dan Hizbullah, dan mendesak perlunya pengendalian diri yang ekstrim ketika ketegangan meningkat.

“Dengan setiap roket melintasi Garis Biru antara Lebanon dan Israel, semakin besar bahaya bahwa kesalahan perhitungan dapat memicu perang panas,” kata Baerbock di X saat berkunjung ke Beirut, yang merujuk pada garis demarkasi antara Israel dan Lebanon.

Anggota Kongres Sebut AS Sudah Bantu Israel Senilai Rp286 Triliun dalam Bentuk Senjata
VIVA Militer: Pasukan Hamas Palestina

Sayap Militer Hamas Umumkan Sandera Wanita Tewas akibat Serangan Israel

Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, pada Sabtu, mengumumkan seorang sandera wanita asal Israel tewas akibat serangan tentara Israel di Jalur Gaza bagian utara.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024