138 Jemaah dari Indonesia Meninggal Dunia Saat Tunaikan Ibadah Haji

Konsul Haji KJRI Jeddah, Nasrullah Jasam
Sumber :
  • Kemenag

Riyadh – Setidaknya 138 jemaah asal Indonesia meninggal dunia di Arab Saudi. Hal itu dilaporkan oleh KJRI Jeddah, pada Selasa, 18 Juni 2024.

Pelaksanaan Tanazul Sesuaikan Ketersediaan Seat Kosong pada Kloter Tujuan

Konsul Urusan Haji, Nasrullah Jasam membenarkan kematian tersebut disebabkan berbagai faktor, termasuk sengatan panas.

"Meskipun serangan panas menjadi salah satu faktor penyebabnya, sejauh ini belum menyebabkan kematian secara langsung,” katanya, dikutip dari The Sundaily, Selasa, 18 Juni 2024.

Dua Jemaah Haji Asal Jombang Meninggal Dunia dan Dimakamkan di Tanah Suci

Kendati demikian, Nasrullah mencatat jumlah jemaah haji yang meninggal tahun ini mengalami penurunan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 212 orang.

Jemaah Haji Indonesia Meninggal Dimakamkan di Jeddah

Photo :
  • VIVA/Darmawan/MCH 2019
Citra Kirana Dilarikan ke UGD Usai Haji di Mekkah, Begini Kondisinya

Tahun ini, Indonesia memberangkatkan total 241.000 jemaah haji yang terdiri dari 213.320 jemaah reguler dan 27.680 jemaah khusus.

Sebagai informasi, musim haji di Arab Saudi kali ini ditandai dengan cuaca panas ekstrem dengan suhu mencapai 45 hingga 48 derajat Celsius.

Pihak berwenang Saudi telah mengeluarkan pedoman kesehatan yang menyarankan jemaah untuk menggunakan payung untuk berteduh, tetap terhidrasi, dan beristirahat secara teratur untuk menghindari kelelahan selama ritual.

Upaya mitigasi panas ekstrem tersebut, antara lain dengan memasang pendingin udara yang menyemprotkan air di berbagai titik sepanjang jalur ziarah untuk membantu jemaah tetap sejuk dan segar di tengah kondisi cuaca yang menantang.

Laporan tersebut juga menunjukkan kematian 14 jemaah haji Yordania karena sengatan panas dan lima jemaah haji Iran di Makkah dan Madinah, meskipun penyebab pasti kematian mereka masih belum jelas.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya