Bom Israel Hantam Rafah, Sekjen PBB Geram

VIVA Militer: Serangan militer Israel di Rafah, Palestina
Sumber :
  • middleeasteye.net

Gaza – Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, pada Senin, 27 Mei 2024, mengutuk serangan udara mematikan Israel terhadap kamp pengungsi di kota Rafah, Jalur Gaza selatan.

Sukses Digelar di Malaysia, AWMUN X Berikan Wadah untuk Generasi Muda Melatih Soft Skills Sebagai Diplomat PBB

“Saya mengutuk tindakan Israel yang menewaskan puluhan warga sipil tak berdosa yang hanya mencari perlindungan dari konflik mematikan ini," tulis Guterres dalam akun X, Selasa, 28 Mei 2024.

VIVA Militer: Serangan militer Israel di kota Rafah, Jalur Gaza

Photo :
  • lbc.co.uk
Netanyahu: Dengan Dukungan Trump, AS-Israel akan Menyelesaikan Pekerjaan Melawan Iran

Sekjen PBB menekankan bahwa tidak ada tempat yang aman di Gaza dan mendesak diakhirinya perang yang mengerikan itu.

Diketahui, setidaknya 45 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas dan hampir 250 lainnya terluka dalam serangan Israel di sebuah kamp pengungsi di Rafah, pada hari Minggu, 26 Mei 2024.

Hizbullah Ultimatum Israel Angkat Kaki dari Tanah Lebanon Paling Lambat 18 Februari

Serangan itu terjadi di dekat pangkalan logistik badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) di Tal al-Sultan, kata Kantor Media Pemerintah yang berbasis di Gaza.

Sebagai informasi, Israel telah membunuh lebih dari 36.000 warga Palestina di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober tahun lalu.

VIVA Militer: Serangan udara militer Israel ke kota Rafah, Palestina

Photo :
  • aljazeera.com

Kampanye militer Israel telah mengubah Palestina menjadi reruntuhan, dan menyebabkan sebagian besar warga sipil kehilangan tempat tinggal dan berisiko kelaparan.

Serangan tersebut terjadi meskipun ada keputusan Mahkamah Internasional yang memerintahkan Israel untuk menghentikan serangannya di Rafah.

Pertemuan Donald Trump dan Netanyahu (Doc: India Today)

Netanyahu Ancam Hamas: Jika Sandera Kami Tak Dibebaskan, Gerbang Neraka di Gaza Terbuka

Gencatan senjata tahap kedua antara Hamas dengan Israel terancam di ujung tanduk.

img_title
VIVA.co.id
17 Februari 2025