Meski Rival Sengit, AS Tetap Sampaikan Belasungkawa Atas Meninggalnya Presiden Iran
- ndtv.com
Washington – Amerika Serikat (AS) melalui juru bicara Departemen Luar Negeri, menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, beserta rombongannya.
"Amerika Serikat menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Amir-Abdollahian, dan anggota delegasi mereka lainnya dalam kecelakaan helikopter di barat laut Iran," kata Matthew Miller dalam pernyataan resminya, pada Selasa, 21 Mei 2024.
"Ketika Iran memilih presiden baru, kami menegaskan kembali dukungan kami terhadap rakyat Iran dan perjuangan mereka untuk hak asasi manusia dan kebebasan mendasar," sambungnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Iran Ibrahim Raisi tewas bersama empat pejabat lainnya dalam kecelakaan helikopter jenis Bell 212 itu.Â
Empat pejabat Iran yang bersama Presiden Iran Raisi adalah Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian, Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur Malek Rahmati, dan Mehdi Mousavi, kepala tim pengawal Raisi juga berada di dalam pesawat yang jatuh tersebut.
Mohammad Ali Al-e-Hashem, perwakilan Pemimpin Tertinggi di provinsi tersebut juga menemani mereka.
Korban meninggal lainnya adalah seorang anggota Korps Ansar al-Mahdi, pilot helikopter, kopilot, dan satu teknisi.