Jemaah Indonesia akan Dapat Smart Card dari Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Indonesia akan Dapat Smart Card dari Arab Saudi
Sumber :
  • Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah

JAKARTA  – Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah memperkenalkan smart card atau kartu pintar untuk jemaah haji di tahun 2024. Kartu ini bertujuan untuk mempermudah jemaah dalam melaksanakan ibadahnya.

Warganya Ditangkap Usai Tabrak Kerumunan Pasar Natal di Jerman, Begini Respons Arab Saudi

Dilansir dari Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah pada Kamis 2 Mei 2024, smart card ini berisi informasi penting seputar haji, termasuk lokasi-lokasi penting selama pelaksanaan ibadah haji, serta sertifikat haji yang dapat menjadi kenangan bagi jemaah.

Selain smart card, Arab Saudi juga menyediakan layanan fast track di tiga bandara utama Indonesia, antara lain Soekarno-Hatta, Adi Soemarmo Solo, dan Juanda Surabaya. Layanan ini diperkirakan akan melayani sekitar 120 ribu jemaah haji, membantu memperlancar proses imigrasi dan keberangkatan.

Kelompok yang Gulingkan Assad Berambisi Politik Berkedok Agama, Menurut Alumnus Suriah

Arab Saudi juga mengumumkan akan memperketat aturan haji di tahun 2024. Hal ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan keselamatan para jemaah haji. Sanksi akan diberikan kepada siapapun yang melanggar aturan tersebut.

Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan kuota haji 241 ribu jemaah untuk Indonesia di tahun 2024. Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi kemudahan dan layanan yang diberikan oleh Arab Saudi untuk jemaah haji Indonesia.

Normalisasi Hubungan Israel-Arab Saudi, MBS Tetap Minta Palestina Merdeka

"Kami menyampaikan terima kasih atas kemudahan perjalanan haji dan umrah yang telah diberikan kerajaan Arab Saudi kepada umat muslim di Indonesia," kata Yaqut dalam keterangan resminya pada Selasa, 30 April 2024.

Penerapan smart card, layanan fast track, dan pengetatan aturan haji merupakan langkah baru dari Arab Saudi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan keamanan bagi jemaah haji di tahun 2024. 

Jemaah haji Indonesia mendapatkan beberapa kemudahan, seperti layanan fast track dan smart card, yang diharapkan dapat membantu memperlancar proses ibadah haji.

Peluncuran Smart Card ini ditandai dengan pengalungan secara simbolis kepada perwakilan Jemaah Haji oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya