Fakta-fakta Dua Helikopter AL Malaysia Tabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

Kuala Lumpur – Dua helikopter militer Malaysia bertabrakan di udara dan jatuh saat sesi latihan pada hari Selasa, 23 April 2024. 10 orang dilaporkan tewas dalam insiden tersebut dan melukai seorang perenang di kolam, kata pihak berwenang, seperti dilansir Associated Press.

Helikopter tersebut mengalami kecelakaan saat sedang melakukan latihan di pangkalan angkatan laut di negara bagian Perak utara, untuk merayakan ulang tahun ke-90 angkatan laut ketika kecelakaan itu terjadi, kata Angkatan Laut Kerajaan Malaysia (RMN) hari ini.

Diketahui, ada 7 helikopter yang sedang menjalani latihan untuk ketiga kalinya bersamaan dengan perayaan RMN Fleet Open Day atau Parade Hari Armada ke-90 di Pangkalan Laut Lumut yang dijadwalkan pada Sabtu mendatang, 27 April 2024.

Sebuah video yang beredar di media sosial yang diduga berisi kejadian tersebut menunjukkan beberapa helikopter terbang rendah dalam formasi. 

Ketika salah satu helikopter belok ke samping, tiba-tiba menabrak ekor helikopter lain, yang menyebabkan kedua helikopter nahas tersebut jatuh. 

Seorang petugas polisi setempat, yang menolak disebutkan namanya karena dia tidak berwenang berbicara kepada media, membenarkan bahwa rekaman tersebut asli. Insiden terjadi sekira pukul 09.32 pagi tadi.

Kedua helikopter itu hancur tak dapat dikenali lagi. "Semua korban dipastikan meninggal di lokasi," kata AL Malaysia

Petugas penyelamat menyaring puing-puing untuk menemukan mayat-mayat tersebut. Para korban termasuk tiga perempuan dan tujuh laki-laki berusia antara 26 dan 41 tahun, kata pihak berwenang.

Tujuh awak kapal yang tewas berada merupakan awak Helikopter Operasi Maritim (HOM-AW139) di helikopter operasi maritim AW139, kata angkatan laut. Tiga lainnya berada di helikopter ringan RMN Fennec, yang diproduksi  Airbus.

Menteri Pertahanan Malaysia, Datuk Seri Mohamed Khaled Nordin mengatakan kedua helikopter itu termasuk di antara tujuh helikopter yang sedang berlatih gladi bersih HUT AL Malaysia ketika tabrakan terjadi. 

Satu helikopter jatuh ke lapangan olah raga yang kosong, sementara satu lagi jatuh ke kolam renang terdekat. Seorang perenang dilaporkan mengalami luka setelah terkena puing-puing pesawat. 

Mohamed Khaled mengatakan tidak ada korban lain -- selain kru dan pilot helikopter yang terlibat dalam kejadian tersebut, karena lokasi jatuhnya helikopter berada di area kolam renang dan lapangan stadion yang kosong.

Ia mengatakan saat ini keluarga korban telah diberitahu mengenai kejadian tersebut, dan kementerian akan membawa mereka yang berada di Pangkalan RMAF di Kota Kinabalu, Sabah ke Lumut, Perak untuk membantu identifikasi.

"Atas nama Kementerian Pertahanan (MINDEF) dan saya sendiri, kami menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan kesedihan kami atas kejadian ini pada saat gladi bersih acara tersebut," kata Khaled yang akan menuju lokasi kejadian untuk meninjau situasi dan mendapatkan laporan lengkap tentang kejadian tersebut.

Perdana Menteri Anwar Ibrahim mengatakan negaranya berduka atas "tragedi yang menyayat hati dan jiwa". Ia mengatakan pihak AL Malaysia akan segera melakukan penyelidikan untuk mencari penyebab kejadian tersebut.

Menteri Pertahanan Mohamed Khaled Nordin menambahkan buntut insiden tersebut, perayaan RMN Fleet Open Day atau Parade Hari Armada ke-90 di Pangkalan Laut Lumut akan dibatalkan dan diganti dengan salat gaib untuk para korban.

Menurutnya, RMN akan membentuk Badan Investigasi untuk mengetahui penyebab insiden yang melibatkan helikopter RMN tersebut. 

"Saya berharap video kejadian tersebut tidak disebarluaskan oleh masyarakat, demi sensitifitas keluarga korban dan tidak mengganggu proses penyidikan,” ujarnya dilansir The Sundaily

Dia mengatakan identitas beberapa korban yang terlibat telah diverifikasi berusia di bawah 40 tahun dan jenazah telah dikirim ke Rumah Sakit Militer Lumut untuk diproses lebih lanjut.

Kapolsek Perak Yusri Hassan Basri seperti dikutip Sinar Harian mengatakan, para korban bermarkas di pangkalan angkatan laut Lumut dan Kota Kinabalu.

"Angkatan Laut telah memberitahu keluarga para korban. Informasi lengkap mengenai korban akan disampaikan melalui keterangan media nanti," kata Yusri dalam jumpa pers di Pangkalan Angkatan Laut Lumut dilansir freemalaysiatoday.

Jenazah seluruh korban telah dibawa ke RS Militer Lumut, namun visum akan dilakukan di RS Raja Permaisuri Bainun Ipoh, ujarnya.

Dia menambahkan, penyelidikan akan melibatkan dua lokasi utama, yaitu stadion pangkalan angkatan laut dan kolam renang di kompleks olahraga pangkalan tersebut.
 

Baiknya Hati Reza Arap Bantu Keluarga Kecelakaan, Minta Warganet Tak Perlu Dipuji

Reza Arap banjir pujian dari warganet setelah membantu satu keluarga yang mengalami kecelakaan motor di Solo. Kisah ini terungkap melalui unggahan di media sosial X.

VIVA.co.id

25 November 2024