Pengembang Perumahan di Dubai Beri Perbaikan Rumah Gratis Setelah Banjir Bandang
- Tangkapan Layar
Dubai – Komunitas perumahan dan vila di Dubai terkena dampak terberat akibat hujan lebat dan banjir bandang, yang memecahkan rekor di Uni Emirat Arab pada minggu ini, dengan banyak properti terendam air banjir.
Banyak keluarga di seluruh UEA, yang harta bendanya hancur, sementara beberapa lainnya terpaksa mengungsi dari rumah mereka setelah curah hujan tertinggi dalam lebih dari 75 tahun terakhir. Bencana itu juga membuat aktivitas di negara tersebut terhenti.
Ketika negara ini bekerja lembur untuk membersihkan jalan-jalan yang tersumbat air, pohon-pohon yang tumbang, dan mobil-mobil yang terbengkalai, para pengembang properti mengatakan bahwa mereka juga melakukan bagian mereka untuk membantu penduduk di wilayah mereka dan lingkungan yang terkena dampak.
Perbaikan rumah gratis
Properti Emaar mengatakan akan memperbaiki rumah yang rusak akibat hujan dan banjir di Dubai tanpa membebankan biaya kepada penghuninya.
Perusahaan yang berbasis di Dubai mengatakan pada hari Jumat, 19 April 2024, bahwa mereka akan memperbaiki semua rumah lama dan baru di komunitas Emaar jika rusak akibat hujan lebat.
“Saya dengan senang hati mengumumkan bahwa (properti) Emaar akan melakukan perbaikan atas semua properti di tempat kami, yang rusak akibat hujan baru-baru ini dengan biaya sendiri untuk memastikan bahwa penduduk kami dapat kembali ke kehidupan sehari-hari mereka secepat dan semulus mungkin,” kata Pendiri Emaar, Mohamed Alabbar dalam sebuah pernyataan.
"Sebagai perusahaan yang bertanggung jawab, kami berjanji untuk memberikan semua dukungan yang mungkin dalam situasi seperti ini termasuk perbaikan menyeluruh rumah pelanggan kami,” sambungnya, dikutip dari Alarabiya, Sabtu, 20 April 2024.
Perusahaan milik Emirat juga mengatakan, tim khusus sedang berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk menilai dan memulihkan properti yang rusak. Termasuk membersihkan genangan air.
Warga yang propertinya rusak dapat menghubungi call center untuk mengajukan klaim.
Emaar mengoperasikan mal terbesar di dunia, Dubai Mall, dan membangun gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa. Perusahaan ini juga membangun dan mengoperasikan berbagai komunitas perumahan dan pusat perbelanjaan di seluruh kota, dan menguasai 30 persen pasar properti Dubai. Ini adalah Perusahaan Saham Gabungan Publik (PJSC) yang terdaftar di Pasar Keuangan Dubai.