Menlu Retno Disarankan Segera Kontak Iran Agar Tidak Serang Balik Israel
- ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Jakarta – Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI) Hikmahanto Juwana menyarankan agar Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi segera menghubungi Menlu Iran. Menlu Retno diminta untuk berkoordinasi dengan Menlu Iran agar tidak melakukan serangan balik karena bisa memicu perang lebih besar.
“Sebagai kompensasi Ibu Menlu menelepon Menlu AS China Rusia Prancis Inggris agar membawa serangan Israel ke DK PBB dan mengutuk serangan disertai sanksi,” kata Hikmahanto, Sabtu, 20 April 2024.
Menlu Retno Marsudi di Pertemuan Menteri Luar Negeri Gerakan Non-Blok, New York
- ANTARA/HO-Kemenlu RI
Menlu juga harus menyakinkan lima negara yang memiliki veto agar mereka meminta memastikan Israel untuk menghentikan serangan ke Gaza atau menghadapi konsekuensi Iran melakukan serangan balasan ke Israel.
“Bila langkah ini tidak diambil oleh negara-negara anggota tetap DK PBB maka perang di Timur Tengah akan bereskalasi dan berdampak buruk pada perdamaian dunia,” tegasnya.
Diketahui bahwa Israel menyerang Kedubes Iran di Damaskus, Syria pada 1 April lalu mulai dibalas oleh Iran melalui serangan. Iran mendasarkan diri pada hak untuk membela diri berdasarkan Pasal 51 Piagam PBB, konsep yang digunakan oleh Israel saat menyerang Hamas di Gaza hingga saat ini. Meski AS sudah membuat pernyataan akan berada di belakang Israel namun dunia akan mengecam sikap AS ini.
“Bila AS akan tetap membantu Israel dalam.serangan balasan ke Iran bukannya tidak mungkin negara-negara lain seperti Korea Utara dan Rusia akan membantu Iran. Perang di Timur Tengah akan bereskalasi yang menjurus pada terjadinya Perang dunia III yang tentunya akan merugikan seluruh umat manusia,” ujarnya.
Dikatakan Hikmahanto, pemerintah Indonesia perlu untuk turun tangan untuk memastikan agar serangan bisa dihentikan, termasuk serangan ke Gaza oleh Israel. Upaya yang dapat dilakukan antara lain meminta Dewan Keamanan PBB utk melakukan sidang darurat atas serangan Israel ke Kedubes Iran.
“Bila perlu berinisiatif membuat Resolusi Majelis Umum yang mengutuk tindakan Israel,” katanya.
Kemudian melakukan shuttle diplomacy ke AS beberapa negara Eropa untuk tidak mendukung tindakan salah dari Israel. Negara-negara ini harusnya memberi contoh agar negara-negara tunduk pada hukum internasional.
“Mendorong rakyat dan pemerintahan dunia agar rakyat dan oposisi di Israel untuk menurunkan PM Nethanyahu mengingat serangan ke Gaza maupun Iran hanya bisa dihentikan oleh siapapun yang menjabat sebagai perdana menteri dan tidak dijabat oleh Benjamin Nethanyahu,” katanya.
