Ledakan Terdengar di Irak hingga Suriah Imbas Serangan Israel ke Iran
- almaydeen.net
Teheran – Israel telah melakukan serangan udara terhadap sasaran di Iran. Hal itu dikonfirmasi oleh para pejabat AS.
Seorang pejabat mengatakan bahwa serangan tersebut menghantam sebuah lokasi di Iran, namun tidak jelas apa target pastinya atau seberapa parah kerusakannya.
Selain di Iran, ledakan juga terdengar di Irak, Suriah hingga Lebanon.
"Sirene peringatan berbunyi di banyak komunitas utara dekat perbatasan dengan Lebanon," menurut Times of Israel.
Militer Israel menunjukkan salah satu bangkai rudal balistik Iran Emad
- AP Photo/Tsafrir Abayov
Selain itu, Komando Front Dalam Negeri IDF juga memerintahkan penduduk untuk berlindung, karena dugaan masuknya pesawat musuh ke wilayah udara Israel.
Menurut Outlet berita Iran, FARS, serangan tersebut terjadi di wilayah tersebut sekitar pukul 05.00 pagi waktu setempat, dan berlokasi dekat Bandara Isfahan dan pangkalan perburuan kedelapan Angkatan Udara.
Berita pemerintah Iran melaporkan sistem pertahanan udara negara tersebut telah diaktifkan, dan menembaki objek tak dikenal di Tabriz, sekitar 500 mil sebelah utara Isfahan.
Hal ini terjadi sebagai tanggapan terhadap Iran yang meluncurkan ratusan drone dan roket ke Israel pada hari Sabtu lalu, 13 April 2024, yang sebagian besar digagalkan oleh Israel dan sekutu internasionalnya.
Militer Israel menunjukkan salah satu bangkai rudal balistik Iran
- AP Photo/Tsafrir Abayov
Isfahan adalah salah satu dari beberapa lokasi peluncuran yang digunakan dalam serangan tersebut.
Presiden AS Joe Biden juga telah memperingatkan Israel untuk tidak membalas serangan Iran.
Serangan pada pagi ini juga membuat penerbangan dialihkan dan beberapa bandara di Teheran, Isfahan dan Shiraz telah ditutup setelah serangan Israel.
AS Ancam Akan Menarik Diri dari Mediasi Gencatan Senjata Israel-Lebanon
Utusan Amerika Serikat mengancam akan menarik diri sebagai perantara upaya mediasi untuk merundingkan perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Lebanon.
