5 Negara dengan Angkatan Udara Terkuat di Dunia Tahun 2024, Indonesia Gak Termasuk?

Jakarta – Di tahun 2024, lima negara menonjol dengan kekuatan Angkatan Udara mereka. Amerika Serikat masih memimpin daftar tersebut, menunjukkan dominasinya yang tak terbantahkan. Perkembangan militer global terus mengalami peningkatan yang signifikan, tidak hanya dalam aspek darat tetapi juga di sektor udara.

Penting untuk memperhatikan bahwa peningkatan kekuatan militer tidak hanya terfokus pada daratan, tetapi juga mencakup Angkatan Udara. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui negara mana saja yang menonjol dengan kekuatan Angkatan Udara mereka di dunia saat ini. Berikut laporan terbaru dari World Directory of Modern Military Aircraft (WDMMA) tahun 2024.

Amerika Serikat telah mendapat reputasi luas sebagai salah satu kekuatan militer utama di dunia. Keunggulannya tidak hanya terletak pada satu cabang, tetapi tersebar merata dari Angkatan Darat, Angkatan Laut, hingga Angkatan Udara.

Laporan dari World Directory of Modern Military Aircraft (WDMMA), Amerika Serikat menempati peringkat teratas dalam kategori Global Air Powers Ranking 2024. Dalam evaluasi True Value Rating (TvR), Angkatan Udara Amerika Serikat (USAF) mencapai skor 242,9. Total pesawat aktif yang dimiliki Angkatan Udara Amerika Serikat (USAF) diperkirakan mencapai 5.189 unit.

Kekuatan besar ini terdiri dari berbagai jenis pesawat. Contohnya, ada pesawat tempur, pesawat pembom, pesawat angkut, pesawat latih, pesawat misi khusus, pesawat pendukung serangan, hingga helikopter. Salah satu kategori yang paling dominan adalah jet tempur dengan jumlah mencapai 1.511 unit.

Rusia juga memiliki kekuatan Angkatan Udara yang sebanding dengan Amerika Serikat. Dengan indeks TvR mencapai 142,4, Moskow dilaporkan memiliki sekitar 3.650 pesawat aktif. Angkatan Udara Rusia memiliki armada yang luas, mencakup berbagai jenis pesawat mulai dari jet tempur, pesawat pembom, pesawat angkut, hingga pesawat latih.

Dalam armadanya, terdapat keberagaman jenis pesawat yang signifikan. Contohnya, jumlah helikopter mencapai 1.430 unit, sementara jet tempur mencapai 912 unit, menunjukkan kedalaman armada udara mereka.

India menempati peringkat ketiga sebagai kekuatan udara terkuat di dunia menurut WDMMA, dengan nilai TvR mencapai 69,4. Dari katalog armadanya, diperkirakan India memiliki setidaknya 1.645 pesawat aktif.

Jet tempur merupakan jenis yang paling melimpah, dengan jumlah mencapai 632 unit. Selain itu, kekuatan udara India juga terdiri dari 438 helikopter, 304 pesawat latih, dan 250 pesawat angkut. Adapun sisa inventaris mereka terdiri dari pesawat misi khusus dan pesawat pengisi bahan bakar.

China memiliki sekitar 1.966 pesawat yang masih aktif dalam layanan. Angka ini melampaui jumlah pesawat yang dimiliki India, tetapi perbandingan skornya mencapai 63,8 (TvR). Mayoritas armada udara China terdiri dari jet tempur.

Variasi pesawat yang dimiliki China mencapai 1.215 unit, yang berasal dari berbagai sumber termasuk produksi dalam negeri maupun impor. Selain jet tempur, mereka juga mengoperasikan 261 pesawat latih dan 238 pesawat angkut. Sisanya termasuk pesawat pembom dan helikopter.

5. Jepang 

Jepang menjadi fokus selanjutnya. Dengan Tingkat Volume Rekognisi (TvR) sebesar 58,1, Tokyo pada tahun 2021 mencatat jumlah pesawat aktif sebanyak 779 unit. Prediksi menyebutkan bahwa jumlah tersebut kemungkinan telah meningkat hingga tahun 2024.

Mayoritas pesawat yang dimiliki adalah jet tempur dan pesawat latih, sementara ada pula pesawat angkut, pesawat misi khusus, dan helikopter dalam jumlah yang lebih kecil.

Iran Bersiap Serang Balik Israel, Kata Penasihat Senior Ali Khamenei

Penasihat senior Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan Iran sedang menyiapkan langkah-langkah untuk memberikan “respons yang tepat” terhadap Israel.

VIVA.co.id

25 November 2024