Tank Israel Serang RS Al-Shifa di Gaza, Ledakan Keras Terdengar
- VIVA.co.id/Natania Longdong
Tel Aviv – Pasukan Israel menyerang Rumah Sakit Al-Shifa, di Gaza utara dengan tank dan tembakan keras.
"Tindakan ini merupakan pelanggaran terhadap hukum kemanusiaan internasional," kata Kementerian Kesehatan Palestina, dikutip dari ANews, Senin, 18 Maret 2024.
Dikatakan bahwa tentara telah mengepung rumah sakit tersebut dan ledakan terdengar disertai dengan bentrokan sengit antara pasukan Israel dan Palestina.
Serangan itu bertujuan untuk menyebabkan sistem kesehatan di Jalur Gaza utara runtuh, dan dikatakan bahwa pasukan Israel bertanggung jawab atas nyawa staf medis, pasien, dan pengungsi di rumah sakit.
Sebagai informasi, Israel telah melancarkan serangan militer mematikan di Gaza sejak serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas, pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan hampir 1.200 orang.
Lebih dari 31.600 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas di wilayah kantong tersebut, dan hampir 73.700 lainnya terluka akibat kehancuran massal dan kekurangan bahan-bahan kebutuhan pokok.
Perang Israel juga telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah blokade yang melumpuhkan sebagian besar makanan, air bersih dan obat-obatan.
Sementara itu, 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.