Ini Tempat yang Dipilih Rusia-Iran-China Untuk Latihan Militer Bersama
- FOX40
Teluk Oman – Tiga negara adidaya, Iran, China, dan Rusia akan memulai latihan militer angkatan laut bersama pada hari Selasa waktu setempat, seiring ketiga negara melanjutkan hubungan militer.
Mereka memilih Gulf of Oman atau Teluk Oman sebagai tempat latihan militer pertama mereka.
Menurut laporan dari kantor berita semi-resmi Iran ISNA, latihan tersebut akan melibatkan partisipasi unit permukaan dan udara dari angkatan laut Iran, bersama dengan unit angkatan laut dari China dan Rusia.
Pemimpin Rusia, China dan Iran
- X
Selain itu, perwakilan dari Oman, Azerbaijan, Kazakhstan, Pakistan, dan Afrika Selatan juga akan terlibat.
Tujuan utama dari latihan ini, sebagaimana diuraikan oleh ISNA, adalah untuk “meningkatkan langkah-langkah keamanan dan memperkuat fondasi stabilitas di kawasan," melansir Iran International, Rabu, 13 Maret 2024.
Latihan bersama ini terjadi di tengah meningkatnya kekhawatiran yang disampaikan oleh Senator AS Tom Cotton mengenai meningkatnya agresi Iran terhadap pasukan AS di Timur Tengah.
Senator Cotton pada hari Jumat menyoroti serangan berulang-ulang yang dilakukan militan yang didukung Iran terhadap orang Amerika di Irak dan Suriah, dan menekankan apa yang dia anggap sebagai kurangnya tanggapan yang kuat dari pemerintahan AS saat ini.
Namun, ini bukan pertama kalinya tiga negara tersebut latihan militer bersama. Pada tahun 2022, Iran, China, dan Rusia melakukan manuver angkatan laut bersama di Teluk Oman.
Iran, khususnya, mendapati dirinya terlibat dalam perang proksi, dimana milisinya secara terbuka mendukung berbagai faksi yang terlibat dalam konflik regional, seperti serangan terhadap Israel yang melibatkan Amerika Serikat dan Inggris, yang dilakukan Iran untuk membantu warga Palestina di Gaza.
Yang menjadi perhatian khusus adalah tindakan militan Yaman, yang dipersenjatai dan didukung oleh Teheran, yang telah melakukan serangan pesawat tak berawak dan rudal yang mematikan terhadap kapal-kapal komersial di Laut Merah, sehingga meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut.
Latihan gabungan Rusia, China dan Iran
- FOX40
Pada bulan Februari, Amerika Serikat, bersama sama dengan Inggris dan sejumlah negara lainnya, memulai beberapa serangan terhadap kelompok-kelompok yang didukung Iran di Irak dan Suriah, serta menargetkan proksi Iran di Yaman, Houthi.
