Benarkah Michelle Obama Akan Mencalonkan Diri Jadi Presiden AS 2024?

Michelle Obama (Doc: AP Photo)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

AS – Beberapa waktu belakangan ini, mantan ibu negara Amerika Serikat, Michelle Obama diisukan akan mencalonkan diri sebagai calon presiden AS selanjutnya, yang akan berlangsung pada November 2024 mendatang.

Respons Megawati, Demokrat Nilai Anggaran Makan Bergizi Rp 10 Ribu Sudah Pas

Namun, resah karena isu, akhirnya mantan ibu negara ke-44 tersebut buka suara.

Dengan tegas, Michelle Obama mengatakan tidak akan mencalonkan diri sebagai presiden, berkata melalui juru bicara kantornya, menghilangkan spekulasi bahwa dia akan diterjunkan untuk menggantikan Joe Biden pada pemilu 2024.

Dicap Munafik, Ini Alasan Joe Biden Ampuni Putranya Hunter yang Terjerat Kasus Pidana

Melanie trump, Donald Trump, Barack Obama dan Michelle Obama saat pelantikan

Photo :
  • CNN International

Para komentator dari sayap kiri dan kanan berpendapat bahwa mantan ibu negara tersebut dapat mencoba menyelamatkan Partai Demokrat ketika petahana menghadapi pertanyaan tentang usianya dan lemahnya dukungan dalam pemilu.

5 Legislator AS dari Partai Demokrat Kompak Terima Ancaman Bom di Rumahnya

Namun pada hari Selasa, kantor Michelle Obama mengatakan dia tidak akan mengajukan pencalonan untuk Gedung Putih.

“Seperti yang telah diungkapkan beberapa kali oleh mantan ibu negara Michelle Obama selama bertahun-tahun, dia tidak akan mencalonkan diri sebagai presiden,” kata Crystal Carson, direktur komunikasi di kantornya, melansir NBC News, Kamis, 7 Maret 2024.

Dia melanjutkan: “Nyonya Obama mendukung kampanye pemilihan kembali Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris.”

Vivek Ramaswamy, mantan kandidat Partai Republik, sebelumnya berpendapat bahwa Partai Demokrat tidak akan membiarkan Biden yang berusia 81 tahun mencalonkan diri dan dalam 20 kesempatan, menyarankan Michael Obama bisa mencalonkan diri sebagai presiden.

“Ini akan menjadi boneka baru, Gavin Newsom, Michelle Obama, siapa saja,” kata Ramaswamy.

Seperti diketahui, mantan Presiden Barack Obama dengan sepenuh hati mendukung Biden dalam pertarungan ulang yang diperkirakan akan melawan mantan Presiden Donald Trump, dengan mengatakan bahwa dia mendukung sepenuhnya.

Sejak meninggalkan Gedung Putih pada tahun 2017, Michael Obama tetap menjadi sosok yang dicintai di kalangan kaum liberal. Survei Rasmussen bulan lalu menemukan bahwa hampir separuh anggota Partai Demokrat ingin ia menggantikan Biden sebagai kandidat presiden.

Michelle Obama (Doc: AP Photo)

Photo :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

Michelle Obama adalah pesaing utama untuk menggantikannya, dengan 20% dukungan dalam jajak pendapat tersebut.

Dia juga telah blak-blakan mengungkapkan kekhawatirannya terhadap momok Trump jika ia kembali ke Gedung Putih. “Saya takut dengan apa yang mungkin terjadi, karena pemimpin kita penting. Siapa yang kita pilih, siapa yang berbicara mewakili kita, siapa yang memegang mimbar penindas, hal itu mempengaruhi kita dengan cara yang terkadang saya pikir dianggap remeh oleh orang-orang,” katanya Michael Obama dalam podcast pada bulan Januari lalu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya