Israel Kembali Bom Kerumunan Warga Saat Menerima Bantuan di Gaza, 9 Orang Tewas
- Al Jazeera
VIVA – Sumber medis menyebutkan 9 orang tewas dan beberapa lainnya terluka ketika pasukan Israel menembaki kerumunan warga Palestina yang menerima bantuan kemanusiaan dari sebuah truk di Deir al-Balah, wilayah tengah Jalur Gaza pada hari Minggu 3 Maret 2024.
Serangan hari Minggu adalah yang kedua dalam lima hari terakhir yang menargetkan pengungsi Palestina di Gaza saat mereka menunggu bantuan kemanusiaan di wilayah yang dilanda perang, dilansir dari Anadolu Ajansi, Senin, 4 Maret 2024.
Rafah, Gaza
- Al Jazeera
Pada hari Kamis 29 Februari 2024 lalu, 116 warga Palestina tewas dan 760 lainnya terluka ketika pasukan Israel menembaki kerumunan yang menunggu bantuan kemanusiaan di selatan Kota Gaza.
“Sembilan orang tewas dan beberapa lainnya terluka dalam penembakan Israel terhadap truk kemanusiaan di kota Deir al-Balah di tengah Jalur Gaza,” kata sumber medis yang tidak disebutkan namanya.
“Kelompok Palestina Hamas mengutuk serangan itu sebagai bagian dari perang genosida dan pembersihan etnis Israel. perang melawan Gaza,” tambahnya dalam sebuah pernyataan.
Israel telah melancarkan serangan militer mematikan di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober 2023, yang menurut Tel Aviv menewaskan hampir 1,200 orang.
30,410 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas di Gaza dan 71,700 lainnya terluka di tengah kehancuran yang meluas dan kekurangan kebutuhan dasar.
Israel juga memberlakukan blokade yang melumpuhkan Gaza, menyebabkan masyarakatnya, terutama penduduk di wilayah utara tempat penembakan hari Kamis terjadi, berada di ambang kelaparan.
VIVA Militer: Penduduk Gaza, Palestina, korban serangan militer Israel
- wsj.com
Perang Israel, yang kini memasuki hari ke-149, telah menyebabkan 85% penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air, dan obat-obatan, sementara 60% infrastruktur Gaza Lantai di kawasan itu rusak atau hancur, menurut PBB. .
Israel dituduh melakukan genosida di hadapan Mahkamah Internasional. Keputusan sementara pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk mengakhiri genosida dan mengambil langkah-langkah untuk memastikan bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.
