Ular Terbesar di Dunia Ditemukan di Amazon, Panjang 26 Kaki dan Berat 200 kg
- Pixabay/ Gerhard Gellinger
VIVA Trending – Sebuah tim ilmuwan telah menemukan spesies baru anaconda hijau di hutan hujan Amazon. Salah satu ilmuwan, Prof (Dr) Freek Vonk telah merekam video anakonda hijau sepanjang 26 kaki, yang diyakini sebagai ular terbesar di dunia.
Berbagi video anaconda di Instagram, Vonk menulis, "Anaconda TERBESAR yang pernah saya lihat dapat dilihat di video, setebal ban mobil, panjang delapan meter dan berat lebih dari 200 kg - dengan kepala sebesar kepalaku. Dari kekaguman dan kekaguman total menjadi 'monster'!".
“Saya pernah menemukan spesies baru sebelumnya, tapi itu adalah seekor ular kecil dari Australia. Sekarang tentang hewan mitos dan legendaris, yang bisa saya muat empat kali! Pasti salah satu hal yang menarik dalam karir ilmiah saya. Juga karena ular ini bisa ditemukan di Amazon, tempat yang terasa seperti rumah bagi saya," tambahnya.
Ilustrasi ular masuk ke dalam tempat rental PS.
- pixabay
Spesies berita ini diberi nama Latin Eunectes akayima, yang berarti "anaconda hijau utara". Kata "akayima" berasal dari beberapa bahasa asli Amerika Selatan bagian utara, dan berarti "ular besar".
Sebelumnya, spesies baru ini ditemukan selama pembuatan film serial Disney+ National Geographic Pole to Pole bersama Will Smith, lapor Independent. Temuan ini telah dipublikasikan oleh tim ilmuwan di jurnal Diversity.
“Ukuran makhluk luar biasa ini sungguh luar biasa – seekor anakonda betina yang kami temui berukuran panjang 6,3 meter. Ada laporan anekdot dari masyarakat Waorani mengenai anaconda lain di kawasan tersebut yang berukuran panjang lebih dari 7,5 meter dan berat sekitar 500 kilogram,” kata Dr Bryan Fry dari Universitas Queensland dalam sebuah pernyataan.
Di mana anakonda hijau ditemukan?
Anaconda hijau ditemukan di daerah tropis Amerika Selatan seperti cekungan sungai Amazon, Orinoco, dan Esequibo. Anaconda hijau memiliki dua spesies – anaconda hijau selatan dan anaconda hijau utara.
Ular-ular ini memakan caiman, kapibara, rusa, tapir, dan lain sebagainya. Mereka membunuh mangsanya dengan cara melingkari mangsanya dan kemudian mengikatnya. Anaconda hijau dapat berburu mangsanya bahkan di bawah air.
