Tentara Israel Rampok Uang Rp853 Miliar Milik Palestina di Bank Gaza

Tentara Israel, tank, howitzer dan kendaraan lapis baja terlihat ketika mobilitas militer Israel terus berlanjut di perbatasan Gaza, di Nahal Oz (Doc: Anadolu Ajansi)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

VIVA – Surat kabar Israel, Maariv, melaporkan pada Minggu 11 Februari 2024 bahwa tentara Israel telah mengambil 200 juta shekel (lebih dari Rp 853 miliar) dari markas besar Bank Palestina di Kota Gaza.

Iran Dukung Upaya Rusia Stop "Mesin Pembunuh Israel" Bantai Warga Sipil di Lebanon

Para perwira Israel menyatakan dalam laporan tersebut bahwa pasukan militer Zionis mengambil uang yang seharusnya diberikan kepada Otoritas Palestina yang berbasis di Ramallah. 

Dilansir dari Al Mayadeen, Israel mengklaim perampokan terjadi setelah tentara pendudukan diincar oleh seorang penembak jitu di sekitar bank. Setelah itu, tentara Israel menggerebek bank dan mencuri uang tersebut.

Respons Menlu AS Usai 'Ditodong' Prabowo 'Can You Do Something' soal Palestina

Tentara Israel, tank, howitzer dan kendaraan lapis baja terlihat ketika mobilitas militer Israel terus berlanjut di perbatasan Gaza, di Nahal Oz (Doc: Anadolu Ajansi)

Photo :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

Juru bicara militer Israel memberi tahu bahwa mereka mengklaim jika dana tersebut digunakan oleh Hamas.

Organisasi Muslim-Amerika Sebut Biden Sebagai Penjahat Perang, Ini Alasannya

“IOF mengoperasikan bank tersebut seminggu yang lalu untuk menyesatkan uang yang ditransfer ke Otoritas Palestina, dan menghentikan Hamas untuk memperolehnya.”

Otoritas Palestina dan pejuang Hamas Palestina belum membuat pernyataan terkait laporan tersebut.

Sementara itu, metode penjarahan dan pencurian telah lama digunakan Israel di Gaza dan Tepi Barat.

Pasukan IDF menjarah barang-barang berharga milik warga Palestina karena keserakahan mereka.

Tentara Israel saat melakukan operasi militer di Gaza, Palestina

Photo :
  • AP Photo/Ariel Schalit

Terlepas dari keputusan sementara Mahkamah Internasional bulan lalu, Israel terus melakukan serangan mematikan di Jalur Gaza, membunuh setidaknya 30.000 warga Palestina.

Otoritas kesehatan Palestina menyatakan 67.784 orang terluka sejak 7 Oktober, dengan mayoritas wanita dan anak-anak.

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera.

DPR RI Sebut Sudah Saatnya PBB Keluarkan Israel dari Keanggotaan

Ketua BKSAP DPR RI mendesak PBB untuk mengeluarkan Israel dari keanggotaan PBB atas berbagai manuver militernya yang memakan banyak korban.

img_title
VIVA.co.id
15 November 2024