Potret-potret Mahasiswa Indonesia Alifia Soeryo, Meninggal Dunia Usai Tertimpa Pohon di Australia
- Tangkapan Layar
Australia – Sebuah peristiwa tragis telah mengejutkan publik, di mana seorang mahasiswa asal Indonesia bernama Alifia Soeryo, kehilangan nyawanya di Australia pada Rabu, 7 Februari 2024 lalu.
Alifia dikabarkan meninggal dunia setelah tertimpa batang pohon di lapangan sepak bola Universitas Adelaide di War Memorial Drive. Sosok Alifia Soeryo pun mulai menarik perhatian dan membuat publik penasaran. Berikut potret-potret Alifia yang tewas tertimpa batang pohon. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya.
Meninggal saat sedang beristirahat usai olahraga
Alifia Soeryo, mahasiswi asal Indonesia tewas usai tertimpa pohon di Australia
- Australia Broadcasting Corporation
Alifia Soeryo, mahasiswa dari Universitas Adelaide, merupakan seorang pelajar wanita yang aktif berolahraga. Pada saat kejadian, Alifia dikabarkan sedang beristirahat di bawah pohon setelah sesi olahraga. Sayangnya, batang pohon tiba-tiba patah dan menimpanya hingga akhirnya Alifia meregang nyawa.
Meregang nyawa di tempat kejadian
Alifia Soeryo, mahasiswi asal Indonesia tewas usai tertimpa pohon di Australia
- Australia Broadcasting Corporation
Petugas pertolongan pertama yang tiba di lokasi berusaha untuk menyelamatkan Alifia, namun nyawa Alifia sudah tak tertolong lagi. Menurut laporan yang diterima, batang pohon itu memang telah terbelah beberapa tahun yang lalu dan memiliki berat sekitar 10 ton, yang akhirnya menyebabkan patahnya batang pohon dan kejadian tragis tersebut.
Pihak kepolisian setempat sedang melakukan pencarian terhadap dua saksi yang membantu Alifia setelah kecelakaan tersebut, termasuk seorang pensiunan profesional medis yang diduga menjadi salah satu saksi.
Sosok Alifia di mata teman-temannya
Alifia Soeryo
- Tangkapan Layar
Kehilangan Alifia Soeryo juga dirasakan mendalam oleh teman-temannya. Mereka mengungkapkan bahwa Alifia sering berolahraga di sekitar lingkungan tersebut dan memiliki kepribadian yang ramah serta mudah didekati. Ketika berita kematian Alifia menyebar, teman-temannya merush ke lokasi kejadian dan menemukan bahwa Alifia telah meninggal dunia.
“Dia cantik, manis, penyayang, kadang pemalu tapi selalu ngomong,” kata temannya yang dipanggil Josh, dikutip dari 7News pada Senin, 12 Februari 2024.
“Dia sangat mudah didekati. Dia selalu tersenyum dan dia adalah salah satu orang tercantik yang pernah saya temui.”
Dalam kesedihan mendalam, teman-teman dan komunitas universitas menggambarkan Alifia sebagai sosok yang cantik, manis, penyayang, dan selalu tersenyum. Alifia, yang akrab dipanggil Fi atau Fia, merupakan mahasiswa yang aktif dan dicintai oleh banyak orang di Universitas Adelaide. Kehilangannya meninggalkan duka yang mendalam di antara teman-teman, keluarga, dan komunitas universitas.
