CEO Access Bank Group dari Nigeria, Tewas Sekeluarga Dalam Kecelakaan Helikopter
- Daily Post
Nigeria – Kepala eksekutif bank terbesar di Nigeria,Herbert Wigwe, istri dan putranya tewas seketika dalam kecelakaan helikopter. Herbert bersama istri dan anak, termasuk di antara enam orang yang tewas dalam kecelakaan helikopter pada Jumat malam di bagian terpencil gurun Mojave di perbatasan California, Nevade.
CEO Access Bank Group dari Nigeria, Herbert Wigwe, istrinya, Doreen Chizoba, dan putranya Chizi, tewas dalam kecelakaan itu bersama dengan mantan ketua grup bursa saham Nigeria, Abimola Ogunbanjo. Identitas tersebut pertama kali diungkapkan oleh direktur jenderal Organisasi Perdagangan Dunia, Ngozi Okonjo Iweala, dalam sebuah postingan di X (Twitter).
“Kabar ini sungguh menyedihkan, dalam helikopter naas itu ada Herbert Wigwe, CEO Access Bank Group dari Nigeria bersama istri dan anaknya serta Bimbo Ogunbanjo,” tulis Ngozi Okonjo di media sosial X, di kutip Viva, Senin, 12 Februari 2024.
Helikopter yang menjadi pusat kecelakaan mematikan itu, berangkat sekitar pukul 20.45 hari Jumat dari bandara Palm Springs di California dalam perjalanan ke Boulder City, Nevada, sekitar 26 mil (41 km) tenggara Las Vegas, yang pada hari Minggu menjadi tuan rumah Super Bowl tahun ini. Pesawat tersebut dilaporkan merupakan Helikopter Airbus EC-130.
Menurut Departemen Sheriff daerah San Bernardino, pihak berwenang diberitahu tentang kecelakaan itu sekitar pukul 22.10 pada Jumat malam. Keenam orang di dalamnya, termasuk dua pilot helikopter, dilaporkan tewas, namun identitas mereka tidak segera dirilis.
Dewan Keselamatan Transportasi Nasional dan Administrasi Penerbangan Federal sedang menyelidiki penyebab kecelakaan itu. Saksi mata melaporkan bahwa helikopter tersebut terbakar setelah jatuh dan kondisi cuaca pada saat kecelakaan termasuk hujan dan cuaca dingin. Helikopter tersebut tidak dilengkapi dengan perekam suara kokpit, dilansir dari Daily Post, Senin 12 Januari 2024.
Sebagai informasi, Wigwe mendirikan Access Bank pada tahun 1989. Ia menjadi bank terbesar di Nigeria pada tahun 2018 setelah mengakuisisi pesaing utamanya, Diamond Bank.
Dalam beberapa tahun terakhir, Wigwe telah berupaya melakukan ekspansi ke seluruh benua, mengakuisisi bank-bank di negara-negara termasuk Kenya, Afrika Selatan, dan Botswana.
Ia berencana membuka layanan perbankan baru di Asia pada kuartal pertama 2024.