Eks Presiden Chile Tewas Dalam Kecelakaan Helikopter
- VIVA.co.id/Natania Longdong
Chile – Mantan Presiden Chile Sebastian Pinera tewas dalam kecelakaan helikopter pada Selasa, 6 Februari 2024, di selatan negara itu.
Melansir dari ANews, Rabu, 7 Februari 2024, media lokal sebelumnya memberitakan meninggalnya mantan presiden berusia 74 tahun, yang menjabat dua periode pada 2010-2014 dan 2018-2022. Dua pejabat pemerintah saat ini dan mantan penasihat Pinera membenarkan laporan tersebut.
Mantan penasihat tersebut mengatakan bahwa Pinera tidak selamat dari kecelakaan itu, tetapi tiga orang lainnya di dalamnya berhasil diselamatkan.
Sumber-sumber pemerintah yang dikutip oleh outlet berita La Tercera mengatakan empat orang sedang dalam perjalanan dengan helikopter ketika helikopter itu jatuh, dan tiga orang telah ditemukan oleh petugas pertolongan pertama.
Badan bencana nasional Chili SENAPRAD mengkonfirmasi bahwa kecelakaan helikopter terjadi di kota selatan Lago Ranco dan satu orang tewas serta tiga orang terluka.
Namun, pemerintah tidak segera menyebutkan siapa saja yang berada di dalamnya.
Pinera, yang juga seorang pengusaha sukses, menyaksikan pertumbuhan ekonomi yang pesat dan penurunan tajam angka pengangguran selama masa kepresidenannya, yang pertama pada tahun 2010 hingga 2014, pada saat banyak mitra dagang dan negara tetangga Chile menghadapi pertumbuhan yang jauh lebih lambat.
Kepresidenannya yang kedua pada tahun 2018 hingga 2022 ditandai dengan protes kekerasan terhadap kesenjangan yang berujung pada tuduhan pelanggaran hak asasi manusia dan berakhir dengan janji pemerintah untuk merancang konstitusi baru.
Presiden yang pernah menjabat dua kali ini juga mengawasi respons pandemi COVID-19 di negara tersebut, yang termasuk salah satu negara dengan tingkat vaksinasi tercepat di dunia.
Salah satu pencapaian penting dalam pemerintahannya, yang sering disebut-sebut oleh Pinera sendiri, adalah penyelamatan spektakuler pada tahun 2010 terhadap 33 penambang yang terjebak di bawah gurun Atacama. Peristiwa ini menjadi sensasi media global dan menjadi subjek film tahun 2014, "The 33."