Tensi Memanas, PM Israel Benjamin Netnyahu: Kami Menyerang Iran!

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu
Sumber :
  • Menahem Kahana/Pool Photo via AP

Tel Aviv – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pada Kamis, 18 Januari 2024, bahwa Israel secara langsung menyerang Iran. Dia juga menyebut Iran seperti kepala gurita.

Menlu AS Sebut Israel Tidak Perlu Menduduki Wilayah Gaza Selamanya

Perdana menteri menyampaikan komentarnya sebagai jawaban atas pertanyaan mengapa Tel Aviv memilih melakukan serangan terhadap “proksi” Teheran dibandingkan terhadap Republik Islam itu sendiri.

"Siapa bilang kami tidak menyerang Iran?  Kami menyerang Iran,” kata Netanyahu saat konferensi pers, dikutip dari The Cradle, Jumat, 19 Januari 2024.

Putin Klaim Rusia Evakuasi 4.000 Pejuang Iran dari Suriah setelah Assad Digulingkan

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu

Photo :
  • Abir Sultan/Pool Photo via AP

Sementara itu, Iran menuduh Israel mengarahkan serangan ISIS baru-baru ini di provinsi Kerman, yang menewaskan puluhan warga sipil selama prosesi peringatan mendiang komandan Pasukan Quds Qassem Soleimani pada 3 Januari lalu.

Norwegia Tak Sudi Lawan Israel di Kualifikasi Piala Dunia, Erling Haaland Dkk Tak Bisa Acuh Terhadap Serangan di Gaza

Serangan rudal oleh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Teheran terhadap dugaan pangkalan Mossad di kota Erbil, Irak utara, pada 16 Januari diumumkan sebagai respons terhadap serangan ISIS pada prosesi peringatan di Kerman.

Tiga komandan IRGC juga terbunuh dalam serangan Israel di Suriah pada awal Desember 2023.

“Iran masih memiliki fase-fase lebih lanjut yang harus dilalui dan saya tidak akan menjelaskan secara rinci mengenai jalur menuju senjata nuklir. Saya berkewajiban sebagai perdana menteri Israel untuk melakukan segalanya untuk mencegah Iran memperoleh senjata nuklir,” tambah Netanyahu dalam konferensi pers.

Israel secara sistematis menghalangi upaya untuk menghidupkan kembali perjanjian nuklir tahun 2015 antara Teheran dan Washington sejak perjanjian tersebut dibatalkan oleh Donald Trump pada tahun 2018.

Tel Aviv juga memiliki sejarah panjang dalam membunuh pejabat IRGC dan ilmuwan nuklir Iran, dan berada di balik upaya sabotase di sejumlah fasilitas nuklir di Iran.

“Iran berdiri di belakang (Hamas). Kami sedang berkonflik dengan Iran.  Bayangkan apa yang bisa dilakukan Iran terhadap kami, untuk menghancurkan kami. Iran adalah kepala gurita dan Anda melihat tentakelnya di mana-mana mulai dari Houthi, Hizbullah, hingga Hamas,” lanjut perdana menteri Israel.

VIVA Militer: Serangan rudal balistik militer Iran

Photo :
  • sputniknews.com

Selain itu, serangan pesawat tak berawak Israel di ibu kota Lebanon, Beirut pada 2 Januari 2024 mengakibatkan terbunuhnya pemimpin tertinggi Hamas Saleh al-Arouri dan beberapa rekannya. Hizbullah membalasnya dengan serangan roket besar-besaran ke situs-situs strategis Israel.

Meski menyatakan dukungannya terhadap Operasi Banjir Al-Aqsa, Teheran dengan tegas membantah tuduhan Israel terlibat dalam perencanaan serangan tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya