Hamas Kecam Serangan Balasan AS-Inggris Pada Kelompok Houthi

Ilustrasi alutsista persenjataan Hamas
Sumber :
  • AP Photo/Khalil Hamra

Gaza – Hamas pada Jumat, 12 Januari 2024, mengecam keras serangan Amerika Serikat (AS)-Inggris terhadap kelompok Houthi di Yaman.

Menteri Israel: Satu-satunya Solusi di Jalur Gaza adalah Usir Penduduk Palestina

Organisasi Palestina itu mengatakan mereka meminta pertanggungjawaban negara-negara Barat atas dampaknya terhadap keamanan kawasan.

“Washington dan London harus mengevaluasi kembali kebijakan kolonial mereka dengan menghormati kedaulatan negara-negara Arab dan tidak berdiam diri dalam menghadapi kejahatan Zionis,” bunyi pernyataan tersebut, dikutip dari YnetNews, Sabtu, 13 Januari 2024.

Ancaman Houthi ke Israel Jika Halangi Bantuan Masuk Gaza

Seperti diberitakan sebelumnya, AS dan Inggris melancarkan serangan balasan terhadap Houthi, pada Kamis malam, 11 Januari 2024, sebagai respons terhadap serangan kapal maritim internasional. Hal itu disampaikan oleh Presiden AS Joe Biden.

Presiden AS Joe Biden

Photo :
  • Dok Joe Biden
Adzan Maghrib di Kastil Windsor: Raja Charles Buktikan Toleransi Beragama di Momen Buka Puasa Bersama

Biden mengatakan serangan Houthi telah membahayakan personel AS, pelaut sipil, mitra mereka, perdagangan, dan mengancam kebebasan navigasi.

“Serangan ini merupakan respons langsung terhadap serangan Houthi yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap kapal maritim internasional di Laut Merah, termasuk penggunaan rudal balistik antikapal untuk pertama kalinya dalam sejarah,” kata Biden dalam sebuah pernyataan.

“Respon masyarakat internasional terhadap serangan-serangan sembrono ini adalah dengan bersatu dan tegas," pungkasnya.

VIVA Militer: Sayap militer Hamas, Brigade Izz ad-Din al-Qassam

Trump Janji Tak Akan Usir Warga Gaza, Hamas Bilang Begini

Kelompok perlawanan Palestina, Hamas menyambut baik pernyataan Presiden AS Donald Trump yang menolak rencana pemindahan massal warga Palestina.

img_title
VIVA.co.id
13 Maret 2025