AS dan Inggris Lumpuhkan Puluhan Drone dan Rudal Houthi di Laut Merah

VIVA Militer: Rudal milisi Houthi Yaman
Sumber :
  • aa.com.tr

Tel Aviv – Pasukan Amerika Serikat (AS), dan Inggris berhasil menembak jatuh lebih dari 20 drone dan rudal di Laut Merah, yang diluncurkan oleh kelompok Houthi Yaman, pada Rabu, 10 Januari 2024.  Inggris menyebut bahwa serangan Houthi itu merupakan serangan terbesar, yang dilakukan oleh kelompok tersebut yang didukung Iran.

Indonesia di Atas AS dan Rusia dalam Hal Ini

"Kapal perang dan pesawat sekutu Barat berhasil menghancurkan 18 drone dan tiga rudal dalam intervensi militer terbaru mereka di Laut Merah," kata militer AS, dikutip dari Alarabiya News, Kamis, 11 Januari 2024.

VIVA Militer: Serangan drone milisi Houthi Yaman

Photo :
  • foxnews.com
China: Veto AS atas Rancangan Resolusi DK PBB untuk Gaza Tunjukkan Standar Ganda

HMS Diamond, sebuah kapal perusak Inggris, melakukan intervensi dengan senjatanya dan rudal Sea Viper setelah drone tersebut menuju kapal Inggris, dan kapal komersial di daerah tersebut, menurut Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps.

Serangan Houthi terjadi seminggu setelah 12 negara yang dipimpin oleh Amerika Serikat memperingatkan Houthi akan konsekuensi penyerangan, dan meminta mereka untuk menghentikan penembakan terhadap kapal komersial di koridor pelayaran internasional.

Menteri Rosan Pastikan Gerak Cepat Realisasikan Komitmen Investasi US$8,5 Miliar dari 10 Perusahaan Inggris

Kelompok Houthi mengatakan mereka menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Israel untuk mendukung warga Palestina di Gaza, tempat Israel memerangi kelompok militan Hamas.

“Semalam, HMS Diamond, bersama dengan kapal perang AS, berhasil menangkis serangan terbesar Houthi yang didukung Iran di Laut Merah hingga saat ini,” kata Shapps dalam sebuah pernyataan.

“Inggris bersama sekutu sebelumnya telah menjelaskan bahwa serangan ilegal ini benar-benar tidak dapat diterima dan jika dilanjutkan maka Houthi akan menanggung konsekuensinya," tambahnya.

“Kami akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi nyawa tak berdosa dan perekonomian global."

Kelompok milisi Houthi di Yaman

Photo :
  • www.middleeastmonitor.com

Komando Pusat AS (CENTCOM) mengatakan Houthi telah meluncurkan serangan kompleks UAV, yang dirancang Iran. Mereka juga menembakkan rudal jelajah anti-kapal dan rudal balistik anti-kapal dari wilayah Yaman yang dikuasai Houthi.

Mereka ditembak jatuh oleh kombinasi pesawat tempur F/A-18, yang beroperasi dari kapal induk USS Dwight D. Eisenhower, tiga kapal perusak Amerika dan kapal angkatan laut Inggris, kata CENTCOM

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya