Eropa Membeku, Finlandia Catat Rekor Suhu Dingin Minus 44,3 Derajat Celcius
- Heikki Saukkomaa/Lehtikuva via AP
Finlandia – Eropa mengalami cuaca dingin yang sangat kontras pada beberapa hari terakhir, dengan suhu dingin ekstrem dan hujan salju mengganggu transportasi dan penutupan sekolah-sekolah di Skandinavia, sementara angin kencang dan hujan lebat di Eropa barat menyebabkan banjir dan setidaknya satu kematian.
Dilansir AP News, Minggu, 7 Januari 2024, Eropa mengalami suhu dingin ekstrem setelah musim panas yang sangat panas dan kering, serta musim gugur yang hangat. Selanjutnya, Eropa diterjang hujan salju lebat dan banjir terjadi di beberapa negara di Eropa, dengan Finlandia mencatat rekor suhu baru -44,3 derajat Celsius pada Jumat, 5 Januari 2024
Suhu turun ke rekor terendah -44,3 derajat Celsius di wilayah barat laut Finlandia, Lapland, pada Jumat dini hari, kata lembaga penyiaran publik YLE, mengutip Institut Meteorologi Finlandia.
Badan tersebut mencatat suhu di bawah -42 derajat Celsius hanya tercatat tiga kali pada abad ini.
Cuaca ekstrem juga menyebabkan gangguan transportasi di Finlandia, termasuk di ibu kota Helsinki. Layanan Kereta Api Nasional Finlandia (VR) menghentikan layanan kereta di puluhan rute karena cuaca dingin yang ekstrem.
Cuaca ekstrem di Finlandia menyebabkan konsumsi listrik meningkat dan mencapai rekor tertinggi selama beberapa hari terakhir. Pada Jumat, harga listrik yang bergerak karena besarnya permintaan diperkirakan mencapai rekor tertinggi sebesar 2,35 euro (sekitar Rp40.000) per kilowatt-jam.
Sementara cuaca dingin di Swedia telah menyebabkan suhu di bagian utara turun di bawah -40 derajat Celsius. Suhu terendah tercatat di stasiun cuaca paling utara Swedia, Naimakka, yaitu -43,8 derajat Celsius, kata Institut Meteorologi dan Hidrologi Swedia (SHMI).
Cuaca dingin ekstrem dan hujan salju juga menyebabkan kekacauan di banyak jalan raya di Swedia, lapor lembaga penyiaran publik SVT.
Suhu yang sangat dingin, salju, dan angin kencang mengganggu transportasi di seluruh wilayah Nordik, dengan beberapa jembatan ditutup dan beberapa layanan kereta api dan feri ditangguhkan. Beberapa sekolah di Skandinavia ditutup.
Polisi di sebagian besar Denmark mendesak pengendara untuk menghindari perjalanan yang tidak perlu karena angin dan salju menerjang bagian utara dan barat negara itu.
Norwegia mengalami cuaca terdingin sejak 2020 pada Jumat. Suhu diperkirakan turun hingga -20 derajat Celsius di Oslo dan -30 derajat Celsius di bagian timur Norwegia, kata lembaga penyiaran publik NHK.
Denmark, negara Skandinavia lainnya, juga mengalami suhu di bawah nol derajat pada Jumat, menyusul hujan salju lebat dua hari sebelumnya, menurut lembaga penyiaran publik DR.
Selain itu, Layanan Manajemen Darurat Copernicus Uni Eropa melaporkan bahwa banjir masih terjadi di beberapa negara bagian Jerman termasuk Lower Saxony, Saarland, dan Thuringia, serta Nord-Pas-de-Calais di Prancis, yang berdampak pada puluhan ribu hektar lahan.
Gelombang udara dingin dari Siberia dan kawasan Arktik juga melanda Rusia bagian barat, dengan suhu di Moskow dan wilayah lain anjlok hingga minus 30 derajat Celcius (minus 22 F), jauh di bawah suhu rata-rata pada awal Januari.
Para pejabat di Moskow, Sankt Peterburg, dan daerah lain telah mengeluarkan peringatan cuaca oranye, memperingatkan warga terhadap kemungkinan risiko kesehatan.
Kondisi ringan namun basah dan berangin terjadi lebih jauh ke selatan, di mana badai mendatangkan malapetaka di beberapa bagian Eropa Barat.
Di Inggris, seorang pengemudi meninggal setelah pohon tumbang menimpa mobilnya di Inggris bagian barat. Polisi Gloucestershire mengatakan pria itu tewas dalam insiden di dekat kota Kemble pada Selasa sore.
Badai tersebut, yang diberi nama Henk oleh badan cuaca resmi Inggris, Irlandia dan Belanda, telah menyebabkan pemadaman listrik, masalah transportasi, kerusakan properti dan gangguan di seluruh Inggris.
Lebih dari 300 peringatan banjir diberlakukan di seluruh Inggris dan Wales pada hari Rabu, sementara 10.000 rumah masih tanpa aliran listrik. Peringatan banjir besar, yang berarti bahaya bagi kehidupan, diumumkan di Sungai Nene di Northampton di Inggris tengah. Beberapa warga dievakuasi dari rumah perahu dan karavan di dekat Billing Aquadrome.
Jaringan kereta api di Inggris dilanda banjir dan pemadaman listrik, dengan banyak operator melaporkan masalah yang sedang berlangsung pada perjalanan pulang kerja pada Rabu pagi.
Angin kencang terkuat di Inggris tercatat di Pulau Wight, tak jauh dari pantai di selatan Inggris, dengan kecepatan angin mencapai 94 mil per jam (151 kilometer per jam).
Mekanisme Perlindungan Sipil UE diaktifkan untuk membantu korban banjir di Jerman dan Prancis. Pompa, penghalang penahan banjir, dan kendaraan dikerahkan ke daerah-daerah yang terdampak banjir.
Di Inggris, BBC melaporkan bahwa badai dan hujan deras di negara tersebut menyebabkan ratusan rumah dievakuasi, terutama di Midlands, East Anglia, dan Inggris bagian selatan.
Hujan deras dan banjir juga berdampak pada layanan kereta api dan lalu lintas jalan raya di beberapa wilayah di Inggris, tambahnya.