Penembakan Brutal di AS, Seorang Siswa 17 Tahun Tewas

Penembakan terjadi di dalam sebuah sekolah menengah, di kota kecil Lowa, Amerika Serikat (AS).
Sumber :
  • AP Photo/Charlie Neibergall.

Lowa Penembakan kembali terjadi di dalam sebuah sekolah menengah, di kota kecil Lowa, Amerika Serikat (AS), pada Kamis pagi, 4 Januari 2024, ketika para siswa bersiap untuk memulai hari pertama kelas mereka setelah liburan musim dingin tahunan. Hal itu disampaikan oleh pihak berwenang.

Polda Sumbar Periksa 5 Saksi dan Sita 4 Barang Bukti Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Rinciannya

Pihak berwenang mengatakan bahwa satu siswa berumur 17 tahun tewas, dan lima lainnya luka-luka. Sementara itu, tersangka bunuh diri di tempat kejadian.

"Tersangka penembakan di Perry, Lowa, meninggal karena menembakan dirinya sendiri," kata seorang pejabat penegak hukum yang tidak disebutkan namanya.

Kapolda Sumbar Pastikan Pecat AKP Dadang Penembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan

Penembakan terjadi di dalam sebuah sekolah menengah, di kota kecil Lowa, Amerika Serikat (AS).

Photo :
  • AP Photo/Charlie Neibergall.

Dilansir dari Gulf News, Jumat, 5 Januari 2024, pejabat itu juga mengatakan bahwa setidaknya salah satu korban luka adalah seorang administrator sekolah.

Menko PMK Koordinasi dengan Mendikdasmen untuk Bahas Usulan Gibran Hapus Zonasi Sekolah

Dua korban tembakan dibawa dengan ambulans ke Lowa Methodist Medical Center di ibu kota negara bagian Des Moines, kata juru bicara sistem kesehatan. Sementara beberapa pasien lain diangkut ke rumah sakit kedua di Des Moines, menurut bicara MercyOne Des Moines di Medical Center.

Ibu kota negara bagian ini terletak sekitar 40 mil (64 kilometer) tenggara Perry, yang berpenduduk sekitar 8.000 jiwa.

Siswa sekolah menengah atas, Ava Augustus mengatakan dia sedang berada di kantor konselor, dan mendengar tiga tembakan. Dia dan orang lain membarikade pintu, bersiap melempar barang jika perlu, dan tidak dapat melarikan diri melalui jendela karena terlalu kecil.

"Dan kemudian kita mendengar 'Dia terjatuh. Kamu boleh keluar,'” kata Augustus sambil menangis.

"Saya lari dan melihat kaca di mana-mana, darah di lantai. Saya masuk ke mobil saya dan mereka membawa seorang gadis keluar dari auditorium yang tertembak di kakinya.”

Warga lokal menyalakan lilin untuk menyatakan duka cita atas penembakan di sekolah menengah di kota kecil Lowa, Amerika Serikat (AS).

Photo :
  • AP Photo/Charlie Neibergall.

Di Washington, Jaksa Agung AS Merrick Garland diberi pengarahan tentang penembakan tersebut. Agen FBI dari kantor Omaha-Des Moines membantu penyelidikan yang dipimpin oleh Divisi Investigasi Kriminal Lowa.

Penembakan itu terjadi di latar belakang kaukus Lowa dan tidak jauh dari tempat calon presiden dari Partai Republik berkampanye.

Kandidat Partai Republik Vivek Ramaswamy mengadakan acara kampanye yang dijadwalkan di Perry pada pukul 9 pagi sekitar 1 1/2 mil (2,41 kilometer) dari sekolah menengah tersebut, tetapi kamapanye itu kini dibatalkan.

Ramaswamy mengatakan penembakan itu adalah tanda “penyakit psikologis” di negara tersebut.

Mulai Juli 2021, Lowa tidak memerlukan izin untuk membeli pistol atau membawa senjata api di depan umum, meskipun hal itu mewajibkan pemeriksaan latar belakang bagi seseorang yang membeli pistol tanpa izin.

Kabagops Polres Solok Selatan berinisial DI Diduga Pelaku Penambakan Kasatreskrim

Sosok AKP Dadang Iskandar Pelaku Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berapa Hartanya

Saat ini Indonesia tengah dikejutkan dengan peristiwa polisi tembak polisi. Kejadian tersebut terjadi oleh Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Solok Selatan.

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024