3 Faktor Pendukung Semua Penumpang Japan Airlines Selamat
- Kyodo News via AP
Tokyo – Seluruh 379 penumpang dan awak pesawat Japan Airlines Penerbangan 516 selamat, setelah pesawat tersebut bertabrakan dengan pesawat Penjaga Pantai Jepang di Bandara Haneda Tokyo, pada Selasa, 2 Januari 2024.
Penumpang yang selamat dinilai sebagai sebuah keajaiban dan memiliki pelajaran berharga. Berikut 3 faktor mengapa semua penumpang JAL dapat selamat:
Evakuasi yang Cepat
Gambaran besarnya, hal ini memerlukan kecekatan kru pesawat dalam menangani keadaan buruk saat terjadinya insiden pada pesawat yang ditumpangi.
Dilansir dari Axios, Kamis, 4 Januari 2024, semua insiden penerbangan besar, penyelidik memerlukan waktu untuk menyimpulkan penyebab kecelakaan tersebut. Penyidik fokus pada komunikasi antara dua pesawat yang terlibat dan pengontrol lalu lintas udara.
Namun, di luar dugaan justru terlihat jelas bahwa beberapa hal berjalan baik, setidaknya setelah tabrakan, termasuk proses evakuasi penumpang yang cepat, yang dilaporkan hanya membutuhkan waktu kurang dari 20 menit, termasuk pendaratan dan evakuasi lengkap Japan Airlines Airbus A350.
Pengarahan Keselamatan yang Jelas
Lebih cepat selalu lebih baik, peraturan AS mengharuskan pesawat membutuhkan waktu tidak lebih dari 90 detik untuk melakukan evakuasi, namun setidaknya dalam kasus ini, ada cukup waktu untuk mengosongkan pesawat.
Hal ini terjadi meskipun ada beberapa kendala, termasuk slide penyelamat yang tidak dapat digunakan, dan sistem interkom yang tidak berfungsi. Beberapa pakar penerbangan justru memuji video keselamatan pra-penerbangan Japan Airlines, yang langsung menunjukkan kepada penumpang apa yang harus dilakukan, dan apa yang tidak boleh dilakukan dalam keadaan darurat.
Hal ini sangat kontras dengan banyak video serupa di AS, yang berisi informasi keselamatan yang diperlukan, namun juga sering kali menjadi bahan tertawaan karena mempromosikan destinasi maskapai penerbangan, dan sering kali diabaikan oleh wisatawan.
Hal itu berbeda dengan video JAL, dimana di antara saran video tersebut berisi, 'Tinggalkan barang-barang anda agar tidak menghalangi jalan keluar'. Penumpang Penerbangan 516 dengan cepat mematuhinya.
Komponen Berteknologi Tinggi
A350 adalah salah satu pesawat penumpang modern pertama yang dibuat secara ekstensif dari material komposit yang canggih dan ringan, yang mungkin lebih tahan terhadap panas, sehingga memberi waktu untuk mengosongkan pesawat yang terbakar.
"Jika ada hikmahnya di sini, maka Penerbangan 516 atau A350 pertama yang benar-benar terbakar, dapat memberikan wawasan berharga mengenai mudah terbakarnya struktur pesawat komposit besar berdasarkan pengalaman dalam pelayanan yang sejauh ini belum tersedia,” menurut laporan Aviation Week .
Produsen dan regulator pesawat juga akan mendapatkan data berharga untuk meningkatkan keselamatan penerbangan di masa depan.
Intinya, hal yang paling penting bagi para pelancong perhatikan adalah pengarahan keselamatan, dan dalam keadaan darurat, lakukan yang terbaik untuk tetap tenang, dengarkan arahan pramugari, dan jangan mencoba membawa barang-barang anda dalam keadaan darurat.