Wanita Ini Potong Penis Suaminya dan Buang ke Toilet Gegara Tidur dengan Keponakannya
- Daily Mail
VIVA Dunia – Seorang wanita asal Brasil didakwa melakukan percobaan pembunuhan setelah dia memotong penis suaminya, setelah suaminya diduga tidur dengan keponakannya yang berusia 15 tahun di Atibaia, Brasil.
Wanita tersebut pertama-tama membujuk suaminya yang berusia 39 tahun ke tempat tidur untuk berhubungan seks dan mengikat pergelangan tangan serta pergelangan kakinya, lalu mengeluarkan pisau cukur dan memotong-motong penis pria tersebut.
Melansir Daily Mail pada Rabu, 3 Januari 2023, dikatakan bahwa wanita itu mengambil bagian tubuh tersebut, memotretnya dengan smartphone, kemudian membuangnya ke toilet. “Selamat malam petugas polisi, saya datang untuk memperkenalkan diri, karena saya baru saja memotong penis suami saya,” katanya kepada petugas polisi setelah dia menyerahkan diri pada 22 Desember 2023 lalu.
Ilustrasi pisang sebagai penis.
- Freepik
Ketika dia kemudian menyerahkan dirinya kepada polisi, dia mengatakan kepada mereka bahwa dia telah membuangnya karena dia 'mendengar bahwa ada kemungkinan untuk memasangnya kembali'.
Dia juga mengatakan kepada polisi bahwa dia mendengar di suatu tempat bahwa “mungkin untuk memasang kembali penis tersebut”.
Sang pria dirawat di rumah sakit dan kondisinya hingga kini belum diketahui.
Polisi sedang menyelidiki klaim wanita tersebut bahwa dia tidur dengan keponakannya yang berusia 15 tahun. Usia legal di Brasil adalah 14 tahun.
Wanita Brasil yang memotong penis suaminya
- Daily Mail
Mirip seperti kejadian ini, seorang wanita di Indonesia awal tahun ini memotong penis pacarnya setelah pacarnya mengancam akan membocorkan rekaman seks mereka setelah pacarnya menolak untuk tidur dengannya.
Wanita itu menyerangnya saat dia hendak mandi dan kemudian bergegas menuju resepsionis hotel tempat dia dan pria itu menginap untuk meminta bantuan medis.
Detik-Detik Wanita di Palmerah Tewas Tertimpa Pagar
Sungguh nahas nasib seorang wanita di Jakarta Barat. Bagaimana tidak, dirinya tewas pasca tertimpa pagar rumah. Hal ini dibenarkan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda
