Pertama dalam Sejarah, Negara Arab Buka Pabrik Alkohol

Ilustrasi minuman bir
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Dunia – Uni Emirat Arab (UEA), pertama kali dalam sejarah, telah membuka pabrik alkohol, yaitu pabrik bir pertamanya di Abu Dhabi, menandai langkah baru dalam pelonggaran undang-undang di negara Teluk tersebut seputar penjualan, konsumsi, dan kini produksi alkohol. 

Cara Ampuh Menghilangkan Jamur di Kaca Mobil dengan Mudah dan Cepat

Menurut laporan media lokal, tempat pembuatan bir tersebut bernama Craft by Side Hustle, dan baru saja dibuka pada hari Sabtu pekan lalu di mal Galleria Al Maryah Island di Abu Dhabi, terdiri dari gastropub dan pabrik bir mikro yang memfasilitasi produksi minuman beralkohol. 

Chad McGehee, salah satu pendiri Side Hustle Brews and Spirits, menyatakan “Sebagai pendiri gerakan kerajinan lokal, kami mengakui tanggung jawab yang diberikan kepada kami dan dengan rendah hati serta bersemangat untuk membuka pabrik bir mikro kerajinan pertama di Abu Dhabi," ujarnya, melansir Bloomberg, Selasa, 2 Januari 2024.

14 Kebiasaan yang Merusak Jantung Tanpa Disadari, Waspadai Mulai Sekarang!

Ilustrasi bir.

Photo :
  • Pixabay/Wokandapix

Lebih lanjut, ia meyakinkan bahwa “Kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman (makanan dan minuman) yang inovatif dan otentik sesuai dengan standar tinggi UEA," 

Momen Unik: Prabowo Disambut Wanita Berjejer Sambil Kibaskan Rambut Saat Kunjungan ke UEA

Pembukaan pabrik bir pertama di UEA ini merupakan bagian dari perubahan undang-undang yang diterapkan di Abu Dhabi pada tahun 2021, yang memungkinkan pemegang lisensi alkohol untuk memfermentasi minuman beralkohol untuk dikonsumsi di tempat. 

Larangan ini terjadi setelah puluhan tahun pembatasan produksi alkohol di seluruh Uni Emirat Arab (UEA), dan negara-negara lain menerapkan tingkat pelarangan yang berbeda-beda.

Dubai paling sering diidentifikasi sebagai emirat yang paling terbuka di antara negara-negara tersebut dalam hal konsumsi dan penjualan alkohol, dengan emirat tersebut pada bulan Januari menjatuhkan pajak sebesar 30 persen atas penjualan alkohol, yang merupakan upaya nyata untuk lebih menarik wisatawan dan wisatawan Barat dan internasional. 

Properti di Abu Dhabi

Photo :
  • Al Arabiya

Dari semua anggota negara UEA, Sharjah dilaporkan sebagai negara yang paling ketat dalam hal undang-undang seputar alkohol, dan menerapkan larangan total terhadap konsumsi alkohol di negaranya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya