PMI Terima Donasi Rp1 Miliar untuk Warga Palestina yang Dilanda Konflik

Palang Merah Indonesia (PMI), terima donasi berupa uang tunai senilai Rp1 miliar dari Nestlé Indonesia.
Sumber :
  • Dok.PMI.

Jakarta – Palang Merah Indonesia (PMI), terima donasi berupa uang tunai senilai Rp1 miliar dari Nestlé Indonesia melalui program Nestlé Peduli. Bantuan ini digelontorkan untuk Palestina, yang saat ini negaranya telah hancur akibat perang Israel dan Hamas.

Demokrat Desak Biden Sanksi Dua Menteri Israel Pendukung Kekerasan pada Palestina

Donasi tersebut diserahkan secara langsung oleh Presiden Direktur Nestlé Indonesia Samer Chedid kepada Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla. Bantuan kemanusiaan ini nantinya akan disalurkan PMI bersama bantuan lainnya di bawah Pemerintah Indonesia kepada masyarakat yang terdampak konflik Gaza.

“Belakangan ini banyak masyarakat Indonesia yang menunjukkan aksi solidaritas untuk mendukung saudara kita yang terdampak konflik Gaza. PMI mengucapkan terima kasih atas donasi dan kepercayaan Nestlé Indonesia untuk menyalurkan donasi ini," kata Jusuf Kalla dalam pernyataannya, Sabtu, 30 Desember 2023.

Hasil Penyelidikan Komite Khusus PBB Pastikan Tindakan Militer Israel di Gaza Konsisten Genosida

Warga Palestina berjalan di tengah hujan di kamp pengungsian di Rafah, Gaza.

Photo :
  • The Times of Israel.

"Bantuan ini akan dimanfaatkan untuk masyarakat yang membutuhkan seperti keluarga dan anak-anak di Gaza. Besar harapan kami agar bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di tengah konflik Gaza," tambahnya.

AS Akui Bantuan Kemanusiaan yang Masuk ke Gaza 'Belum Cukup'

Sebagai informasi, ini bukan kali pertama PT Nestlé Indonesia menyalurkan donasi kepada PMI.

Perusahaan yang telah berdiri di Indonesia sejak tahun 1971 tersebut juga pernah berkontribusi dengan menyumbangkan bantuan lebih dari 65.000 berbagai jenis Alat Pelindung Diri (APD), dan 180.000 produk makanan dan minuman saat Pandemi COVID-19 melanda Indonesia. 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, perang Israel yang sedang berlangsung di Gaza terjadi setelah serangan Hamas yang mengejutkan pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan sekitar 1.200 orang dan ratusan lainnya disandera.

Pengungsi Palestina ingin melihat gencatan senjata permanen di Jalur Gaza

Photo :
  • Abdelhakim Abu Riash/Al jazeera

Sementara itu, lebih dari 21.500 warga Palestina telah terbunuh di Gaza, dan hampir 56.000 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan setempat.

Keputusan Israel untuk secara tajam membatasi aliran bantuan kemanusiaan juga semakin memperburuk bencana kemanusiaan yang mengerikan dengan sekitar 2 juta orang kekurangan makanan, air dan obat-obatan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya