Tok! Negara Arab Kompak Tolak Pembentukan Pasukan Internasional untuk Gaza

Perdana Menteri Qatar, Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani.
Sumber :
  • Murat Gök – Anadolu Agency.

Qatar – Baru-baru ini para pemimpin negara-negara Arab menegaskan kembali bahwa mereka menolak adanya pembentukan pasukan internasional untuk menduduki Jalur Gaza usai perang dengan Israel. Ada beberapa alasan yang mendasari penolakan tersebut. 

Penolakan tersebut kembali mencuat pada saat para pemimpin Arab berkumpul di Qatar. Mereka menghadiri acara pertemuan tahunan Forum Doha dengan agenda utama perempuan tersebut membahas mengenai konflik di Palestina yang semakin brutal. 

"Tak seorang pun dari wilayah ini akan menerima... untuk mendaratkan pasukannya (mengikuti) tank Israel. Ini tidak dapat diterima," kata Perdana Menteri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman bin Al-Thani seperti dilansir dari lamani The New Arab

Perdana Menteri Qatar, Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani.

Photo :
  • Murat Gök – Anadolu Agency.

“Kita tidak boleh selalu membicarakan orang-orang Palestina seolah-olah mereka membutuhkan wali. Masalah Palestina adalah pusat dan jantung dari semua konflik di kawasan ini," ujar Sheikh Mohammed dalam kesempatan tersebut. 

Rakyat Palestina yang diwakili oleh Otoritas Palestina yang saat ini menguasai sebagian Tepi Barat dan Jalur Gaza dikuasai oleh kelompok perlawanan Hamas. Otoritas Palestina dan Hamas kerap bersaing dan berselisih terutama mengenai kemerdekaan Palestina. 

“Apa yang terjadi di Gaza setiap hari tidak hanya berdampak pada kekuatan di Lebanon atau Yaman. Hal ini juga berdampak pada seluruh generasi yang mungkin menjadi radikal karena gambar-gambar ini,” tambah Perdana Menteri Qatar.

Warga Gaza mengunjungi rumah mereka yang hancur dibombardir Israel

Photo :
  • AP Photo/Hatem Ali
124 Jurnalis Meninggal Sepanjang 2024 dan 70 Persen oleh Israel

Qatar sendiri sampai saat ini masih mengucapkan untuk gencatan senjata Israel dan Hamas seperti yang terjadi pada akhir bulan lalu yang mengakhiri pertempuran selama satu minggu. Gencatan senjata itu juga disepakati pertukaran tahanan Palestina dan bantuan kemanusiaan. 

Namun, Sheikh Mohammed memperingatkan bahwa pengeboman yang semakin ganas di Jalur Gaza akan mempersempit peluang untuk melakukan gencatan senjata. 

Trump Ingin Relokasi Warga Palestina dari Gaza, China: Tidak Bisa, Itu Tanah Mereka

“Ada tanggung jawab bersama pada kita semua untuk menghentikan pembunuhan ini, untuk kembali ke meja perundingan guna menemukan solusi jangka panjang. Mereka adalah bagian integral dari mosaik politik Palestina,” katanya.

Pengarah Aliansi Rakyat Indonesia-Bela Palestina (ARI-BP) Hidayat Nur Wahid.

Kritik Trump yang Ingin Kuasai Gaza, HNW: Harus Ditolak, Itu Pengalihan Isu untuk Bantu Israel!

Rencana Presiden AS Donald Trump yang ingin mencaplok jalur Gaza, Palestina terus mendapat kecaman luas dari dunia internasional.

img_title
VIVA.co.id
15 Februari 2025