BBC Dikecam Salah Terjemahkan Wawancara Tahanan Wanita Palestina

Wanita Palestina yang tahanan Israel dalam klip wawancara yang diunggah BBC
Sumber :
  • Tangkapan layar @Respond Crisis Translation

Gaza – Salah satu media Barat, British Broadcasting Corporation (BBC) mendapat kecaman karena salah menerjemahkan wawancara seorang tahanan Palestina yang dibebaskan Israel, pada pekan lalu. Media tersebut menerjemahkan bahwa wanita itu merupakan pendukung Hamas.

Donasi Masyarakat Indonesia Capai Rp10 Miliar untuk Bantu Anak-Anak Palestina

Dalam wawancaranya dengan tahanan yang dibebaskan, BBC menunjukkan bahwa seorang wanita menggunakan bahasa Arab dan diterjemahkan ke dalam teks bahasa Inggris.

"Tidak ada yang membantu kami. Hanya Hamas yang peduli. Mereka yang merasakan penderitaan kami, saya ucapkan banyak terima kasih," kata wanita tersebut, menurut terjemahan dari BBC.

Anggota Kongres Sebut AS Sudah Bantu Israel Senilai Rp286 Triliun dalam Bentuk Senjata

Namun, salah satu akun dari platform X, Respond Crisis Translation, sebuah kumpulan aktivis bahasa, mengungkapkan bahwa BBC salah mengartikan pernyataan itu.

Kesalahan terjemah BBC terhadap wawancara tahanan Palestina di Israel

Photo :
  • @Respond Crisis Translation
ICC Perintahkan Penangkapan PM Israel, Biden Tegaskan AS Akan Lindungi Netanyahu

"Mereka (Israel) memenjarakan kami selama sebulan. Saat musim dingin tiba, listrik padam. Kami hampir mati karena cuaca dingin," menurut terjemahan yang seharusnya, dikutip dari Middle East Monitor, Selasa, 28 November 2023.

Selain itu, kutipan yang mengatakan "dan kami sangat mencintai mereka (Hamas)", juga kembali dikoreksi oleh Respond Crisis Translation dengan mengatakan “mereka (Israel) menyemprot kami dengan semprotan merica dan membiarkan kami mati di dalam penjara.”

Kelompok tersebut juga menyatakan bahwa wanita itu tidak pernah menyebut Hamas dan mengutuk klip BBC sebagai kesalahan penerjemahan yang mengerikan.

"Ini bukan hanya sebuah kesalahan, tetapi juga pemalsuan rasis yang mengobarkan api perang di Gaza," ucap Respond Crisis Translation.

“Kesalahan penerjemahan seperti ini disengaja atau tidak, malah semakin memperburuk genosida pada warga Palestina yang sedang berlangsung di Gaza.”

Menyusul kritik, serta protes dari banyak pengguna dan aktivis lainnya, BBC pagi ini mengakui bahwa klip tersebut memiliki subtitle yang tidak akurat tetapi mengklaim bahwa hal itu terjadi karena kesalahan dalam proses pengeditan.

Mereka juga memperbaruinya dan memposting klip yang lebih panjang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya