CEO Trust Indonesia Hingga Jusuf Kalla Bertemu Anwar Ibrahim, Bahas Palestina
- Istimewa
Kuala Lumpur – CEO Trust Indonesia, Febrian Amanda, mendampingi mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, melakukan pertemuan resmi dengan Perdana Menteri (PM) Malaysia, Anwar Ibrahim, di Putra Jaya, Kuala Lumpur, Malaysia, pada Kamis malam, 26 Oktober 2023.
“Selalu akrab dan hangat bila bertemu sahabat lama Dato Seri Anwar Ibrahim, PM Malaysia. Obrolan dapat mencakup banyak hal, termasuk dinamika kawasan,” ucap Jusuf Kalla dalam pertemuan tersebut.
Febri pun menyebut pertemuan itu sebagai agenda yang menakjubkan karena mempertemukan dua tokoh besar di kawasan ASEAN, yang percaya bahwa demokrasi adalah sebuah sistem yang mampu meningkatkan akuntabilitas publik dan mendorong kesejahteraan masyarakat.
Keduanya, ungkap Febri, adalah dua tokoh yang berkomitmen pada demokratisasi.
“Salut dan kagum. Ini tentu pertemuan yang lagi-lagi bersejarah. Jusuf Kalla dan Anwar Ibrahim adalah tokoh yang berkomitmen terhadap penguatan demokratisasi bagi kedua negara,” kata dia dalam keterangannya pada awak media.
Selain membicarakan soal agenda demokratisasi, kedua tokoh tersebut juga membahas soal isu Palestina dan dakwah ke-Islaman di Asia Tenggara. Febri menyebut posisi Jusuf Kalla sebagai Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI), membuat PM Anwar memberi perhatian penuh soal dakwah Islam di kawasan Melayu.
Febri mengaku Anwar Ibrahim juga menanyakan perkembangan pelaksanaan pemilu di Indonesia.
Secara normatif, ungkap Febri, dirinya menjelaskan tahapan penyelenggaraan pelaksanaan pemilu yang sudah berjalan dan menghadirkan sejumlah pasangan Capres-Cawapres.
“Iya, Dato Seri Anwar Ibrahim sempat tanya soal pelaksanaan pemilu di Indonesia. Saya jawab semua well planned. Walau ada dinamika politik yang terus berkembang, insha Allah stabilitas ekonomi dan keamanan masih terus terjaga,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, PM Anwar juga menceritakan kebahagiaannya bertemu dengan Jusuf Kalla. Pasalnya, banyak peninggalan sejarah yang sudah dibuat Jusuf Kalla untuk meningkatkan hubungan istimewa antara Malaysia dengan Indonesia.
“Malam ini, saya dan Azizah menerima kunjungan kehormatan dari Bapak Muhammad Jusuf Kalla (Mantan Wakil Presiden) bersama Isteri (Ibu Mufidah). Kami membincangkan perkembangan isu Palestina yang juga menjadi perhatian bapak Jusuf Kalla. Kami juga menyinggung soal penguatan dakwah dan perkembangan pemikiran Islam di Kawasan Melayu,” ucap Anwar.
PM Anwar pun kembali menegaskan komitmennya kepada demokrasi. Anwar menjelaskan demokrasi yang bertanggungjawab sebagai cita-cita yang dapat digunakan untuk memperbaiki keadaan masyarakat.
“Saya dibesarkan pada zaman transformasi sosial hebat, dimana berlaku ledakan ide-ide dan peristiwa-peristiwa yang kebetulan berkaitan dengan aktivisme mahasiswa, kebangkitan agama dan pergolakan politik. Saya tidak rela hanya jadi pemerhati saja, saya memilih untuk berpartisipasi aktif. Di ruang inilah, saya akan terus berperan secara aktif demi merealisasikan cita-cita dan tujuan hidup yang lebih tinggi,” jelasnya.
Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Jusuf Kalla dan sejumlah tokoh Indonesia tersebut, diakhiri dengan jamuan makan malam. Usai jamuan tersebut, PM Anwar Ibrahim kemudian melakukan sesi foto dengan Jusuf Kalla, CEO Trust Indonesia dan tokoh-tokoh Indonesia lainnya.