Negara-Negara Barat Terangi Gedung Dengan Bendera Israel untuk Beri Dukungan
- Metro UK
Jakarta – Gedung-gedung di seluruh dunia telah mengibarkan bendera biru-putih Israel sebagai bentuk solidaritas menyusul serangan mengejutkan yang dilakukan Hamas akhir pekan lalu.
Bangunan-bangunan terkenal di London, Brussel, Paris dan Berlin termasuk di antara bangunan-bangunan yang dipilih untuk menunjukkan dukungan negara tersebut, setelah ratusan warga Israel dibunuh oleh Hamas yang secara cepat dan brutal menyerang di Jalur Gaza.
Para pemimpin di dunia termasuk Rishi Sunak dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah menyatakan dukungan mereka beberapa hari setelah serangan pada Sabtu pagi.
Dalam video yang diposting ke Twitter, Zelensky mengatakan kepada warga Ukraina di Israel untuk ‘menjaga diri sendiri dan orang lain di sekitar Anda’.
Pesan yang menyertainya berbunyi: “Israel memiliki hak penuh untuk mempertahankan diri dari teror. Seperti negara bagian lainnya. Dan sangat penting bagi seluruh dunia untuk menanggapi teror dengan cara yang terpadu dan berprinsip.”
Kematian dua warga negara Ukraina di negara tersebut telah dikonfirmasi, dan gambar bendera Israel dipajang di layar besar di sudut jalan Kiev tadi malam.
Parlemen Bulgaria di Sofia dan markas besar Komisi Eropa di Brussels juga diterangi oleh bendera dan Bintang Daud.
Tadi malam, Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, mengunggah gambar bendera yang dikibarkan di Downing Street secara online, disertai dengan pesan dukungan. “Hamas, dan orang-orang yang mendukung Hamas, bertanggung jawab penuh atas tindakan teror yang mengerikan ini, atas pembunuhan warga sipil dan penculikan orang-orang yang tidak bersalah, termasuk anak-anak.”
Sementara itu, AS sudah mulai mengirimkan pasokan militer ke Israel setelah beberapa warga Amerika dipastikan tewas dalam serangan tersebut.
Menteri Pertahanan Lloyd Austin mengatakan kapal induk USS Gerald R Ford, sebuah kapal penjelajah rudal, empat kapal perusak rudal dan sejumlah jet tempur sedang dalam perjalanan ke Israel
Dalam panggilan telepon kepada Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, Presiden Joe Biden mengatakan: “Kami siap menawarkan segala cara dukungan yang sesuai kepada pemerintah dan rakyat Israel.”
Rencananya, Istana Kepresidenan Gedung Putih juga akan diterangi dengan bendera Israel, bentuk dukungan AS kepada negara tersebut.