Banjir Kepung New York, Transportasi Umum Lumpuh Total
- Tangkapan layar video
New York – Ketika banjir bandang melanda sebagian wilayah Kota New York, pada Jumat, 29 September 2023, penduduk terhuyung-huyung akibat hujan lebat dan gelombang air yang tinggi.
Meskipun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, suasana kekacauan muncul ketika warga mengarungi air setinggi lutut untuk mencari tempat yang lebih tinggi.
Di salah satu gedung di Brooklyn, New York City, penduduk mengatakan limbah mentah merembes ke dalam apartemen mereka di tengah arus deras akibat hujan lebat.
Dilansir dari The Guardian, Senin, 2 Oktober 2023, petugas pemadam kebakaran Kota New York menyelamatkan sedikitnya 15 orang dari mobil yang tidak dapat bergerak karena air yang meluap. Mereka juga melakukan pertolongan pertama dan menyelamatkan setidaknya enam orang dari apartemen bawah tanah yang banjir.
Gubernur New York, Kathy Hochul, mengatakan 28 orang telah diselamatkan saat banjir. Selain itu, arus deras membuat sistem transportasi terbesar di negara ini terhenti.
Stasiun kereta bawah tanah Kota New York juga membanjiri beberapa jalur kereta regional. Bandara JFK juga tergenang banjir dengan curah hujan lebih dari 8 inci. Bandara La Guardia juga dibanjiri dengan curah hujan hampir 5 inci, sehingga memicu pembatalan penerbangan.
Kebun Binatang Central Park sempat tergenang banjir, dan membuat seekor singa laut melarikan diri dari kandangnya. Badai yang melanda ini telah memperkuat seruan agar Kota New York bersiap menghadapi krisis iklim.
Peristiwa cuaca yang dulunya jarang terjadi kini menjadi lebih umum terjadi dalam beberapa tahun terakhir, yang menggarisbawahi bahwa Kota New York masih belum siap menghadapi kenaikan permukaan air laut.
“Jika ada yang lengah, mereka pasti sudah tenggelam," pungkas Wali Kota New York, Eric Adam.