Nasib Tentara Amerika yang Ditangkap di Korut

Prajurit AS Travis King
Sumber :
  • AP Photo

Washington – Seorang tentara Amerika yang ditangkap oleh Korea Utara karena masuk ke wilayah tersebut secara ilegal, kini telah kembali ke Amerika Serikat dan menjalani pemeriksaan kesehatan di Texas, pada Kamis, 28 September 2023.

Para pejabat mengatakan Travis King dalam kondisi sehat dan berada di Brooke Army Medical Center, tempat perhentian biasa bagi para tahanan yang baru dibebaskan.

"King akan menjalani program reintegrasi yang melibatkan pemeriksaan medis dan penilaian kesehatan mental setelah tiba kembali di Amerika Serikat semalam," kata Wakil Sekretaris Pers Pentagon, Sabrina Singh, dikutip dari New Straits Times, Jumat, 29 September 2023.

Ilustrasi seorang pria masuk penjara

Photo :

Dia juga akan ditanyai oleh pejabat militer AS, katanya, tanpa memberikan rincian mengenai prosesnya.

Setelah perkelahian di bar dalam keadaan mabuk dan ditahan di penjara Korea Selatan, Prajurit Kelas Dua seharusnya terbang kembali ke Texas pada bulan Juli.

Tapi, alih-alih pergi ke Fort Bliss untuk sidang disipliner, ia justru keluar dari bandara wilayah Seoul, mengikuti perjalanan wisata Zona Demiliterisasi, dan menyelinap melewati perbatasan yang dijaga ketat.

Mengenal THAAD, Baterai Pertahanan Rudal yang Baru Dikirimkan AS ke Israel

Singh juga mengatakan dia tidak memiliki informasi mengenai tindakan disipliner apa yang mungkin akan dihadapi King.

"Kami benar-benar fokus pada kesehatannya, menyatukannya kembali dengan keluarganya."

Israel Sudah Tentukan Serangan Balasan untuk Iran meski Belum Pasti Waktunya

Ilustrasi Tentara Amerika Serikat (AS) di Afghanistan

Photo :
  • The Gurdians

Pyongyang mengatakan bulan lalu bahwa King telah membelot ke Korea Utara untuk menghindari penganiayaan dan diskriminasi rasial di Angkatan Darat AS.

Israel Klaim Dapat Bantuan Senjata Antirudal THAAD dari AS untuk Cegat Rudal-rudal Iran

Namun, setelah menyelesaikan penyelidikannya, Korea Utara memutuskan untuk mengusir Travis King, seorang prajurit Angkatan Darat AS yang secara ilegal menyusup ke wilayah DPRK, berdasarkan hukum negara itu.

Presiden Venezuela Nicolas Maduro.

Presiden Venezuela Sebut Netanyahu adalah Monster yang Diciptakan AS dan UE

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro menggambarkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebagai 'monster' yang diciptakan oleh Uni Eropa dan Kekaisaran Amerika Serikat

img_title
VIVA.co.id
18 Oktober 2024