Duh! Tiga Agen TSA Bandara Miami Tertangkap Curi Barang Penumpang
- Istimewa
Miami – Sebuah rekaman video, yang menunjukkan agen Administrasi Keamanan Transportasi (TSA), terlihat mencuri barang-barang dari tas penumpang saat mereka melewati keamanan di Bandara Internasional Miami.
Menurut sebuah video pengawasan, yang dirilis oleh Kantor Kejaksaan Negara Bagian Florida, menunjukkan petugas keamanan membuka ritsleting tas dan mengantongi barang-barang milik penumpang sebelum mengantarkannya melalui CT scanner.
Tiga agen itu yakni Labarrius Williams, Josue Gonzalez, dan Elizabeth Fuster, ditangkap pada bulan Juli. Namun, diyakini bahwa dakwaan terhadap Fuster telah dibatalkan dan dia telah dibebaskan.
Dalam video pengawasan pada 29 Juli, terdapat rekaman berdurasi hampir 20 menit yang menunjukkan Williams dan Gonzales mencuri barang-barang dari tas.
Dalam satu klip, seorang agen membuka saku kecil di bagian depan tas.
Dia mengeluarkan dompet dan terus memegang tasnya sampai dia memasukkannya melalui pemindai CT, lalu memasukkan tangannya ke dalam saku.
Dalam klip lain, dua agen berfokus pada salah satu baki keamanan, sebelum salah satu agen memasukkan barang ke dalam sakunya.
Menurut laporan penangkapan, direktur keamanan federal Bandara Internasional Miami menghubungi Polisi Miami tentang pencurian yang sedang berlangsung di pos pemeriksaan keamanan di Concourse E.
"Menurutku mereka sangat gugup karena tidak sadar kalau mereka ada di depan kamera?," kata penumpang David Caban, dikutip dari Independent, Rabu, 20 September 2023.
"Ini adalah tempat-tempat yang sangat diawasi. Apa yang mereka pikirkan?."
Menurut laporan polisi, ketiganya dituduh mengeluarkan US$600 atau setara dengan Rp9,2 juta dari dompet penumpang, saat penumpang tersebut sedang dalam proses pemeriksaan.
Menurut laporan, mereka akan mengalihkan perhatian penumpang saat mereka diperiksa untuk mencuri uang dari barang-barang penumpang.
Dalam pernyataan mengenai pencurian di bandara, TSA mengatakan bahwa pihaknya telah memberhentikan ketiga oknum itu.
"TSA telah memberhentikan petugas dari tugasnya sambil menunggu selesainya penyelidikan dan tindakan administratif," bunyi pernyataan itu.
“Administrasi Keamanan Transportasi menerapkan Petugas Keamanan Transportasi (TSO) dengan standar profesional dan etika tertinggi dan tidak menoleransi pelanggaran di tempat kerja,” bunyi pernyataan itu.
"Kami secara aktif dan agresif menyelidiki tuduhan pelanggaran ini dan menyampaikan temuan kami ke Departemen Kepolisian Miami Dade, dan bekerja sama dengan mereka. Setiap karyawan yang gagal memenuhi standar etika mendasar kami akan bertanggung jawab."
Sebagai informasi, ketiganya dikenai dakwaan penipuan terorganisir, namun dakwaan terhadap Fulster kemud
ian dibatalkan.