Setelah Putin, Xi Jinping Juga Absen Hadir KTT G20 di India

New Delhi – Presiden China, Xi Jinping kemungkinan tidak akan menghadiri pertemuan puncak para pemimpin G-20, di India, pada minggu depan. Dua pejabat India, satu diplomat yang berbasis di Tiongkok dan satu pejabat yang bekerja untuk pemerintah negara G-20 lainnya, mengatakan Perdana Menteri Li Qiang diperkirakan yang akan mewakili Beijing pada pertemuan 9-10 September 2023, di New Delhi. 

Meski demikian, juru bicara Kementerian Luar Negeri India dan Tiongkok tidak menanggapi permintaan komentar. 

KTT di India dipandang sebagai tempat di mana Xi dapat bertemu dengan Presiden AS, Joe Biden, yang telah mengonfirmasi kehadirannya. Kedua negara adidaya berupaya menstabilkan hubungan yang memburuk akibat serangkaian ketegangan perdagangan dan geopolitik. 

Xi terakhir kali bertemu Biden di sela-sela KTT G-20 di Bali, Indonesia, pada November 2022 lalu. 

Presiden Rusia, Vladimir Putin juga telah mengumumkan bahwa dia tidak akan melakukan perjalanan ke New Delhi dan sebagai gantinya akan mengirim Menteri Luar Negeri, Sergei Lavrov. "Perdana menteri akan datang untuk menggantikan Xi," kata pejabat India. 

Di Tiongkok, dua diplomat asing dan seorang pejabat pemerintah dari negara G-20 lainnya mengatakan bahwa Xi kemungkinan besar tidak akan melakukan perjalanan untuk menghadiri pertemuan puncak tersebut. Sumber-sumber di Tiongkok, dua di antaranya mengatakan mereka diberitahu oleh pejabat Tiongkok, dan tidak mengetahui alasan ketidakhadirannya. 

Antisipasi pertemuan antara Xi dan Biden dipicu oleh banyaknya pejabat tinggi AS yang mengunjungi Beijing dalam beberapa bulan terakhir, termasuk perjalanan Menteri Perdagangan Gina Raimondo awal pekan ini.

Impor Ilegal Dituding Jadi Biang Kerok PHK Ratusan Ribu Buruh Tekstil, Wamenaker Buka Suara

Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer, menyoroti keluhan dari pihak Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament (APSyFI), soal PHK buruh karena impor ilegal.

VIVA.co.id

20 Desember 2024