Trump Cuma 20 Menit Ditahan di Penjara Georgia dan Langsung Bebas, Begini Penampakannya
- AP Photo/Alex Brandon
Georgia – Mantan Presiden AS Donald Trump menyerahkan diri dan langsung ditahan di Penjara Fulton County, Georgia, atas tuduhan kejahatan Pemilu AS. Dilansir Associated Press, Jumat, 25 Agustus 2023, Trump mendarat di Atlanta pada Kamis malam, selepas pukul 7 malam waktu setempat.
Diketahui, Trump bersama 18 orang lainnya didakwa pekan lalu oleh Jaksa Wilayah Fulton County Fani Willis atas tuduhan bermufakat jahat dalam upaya untuk mempengaruhi kemauan pemilih di Georgia, yang dengan tipis menolak petahana dari Partai Republik dan memilih Joe Biden dari Partai Demokrat.
Banyak dari terdakwa lainnya menyerahkan diri di penjara awal pekan ini, termasuk Rudy Giuliani, Sidney Powell dan Jenna Ellis pada hari Rabu dan John Eastman pada hari Selasa.
Sheriff Fulton County Patrick Labat mengatakan Trump, dan orang-orang lain dalam kasus ini, akan diperlakukan sama seperti orang lain – terutama ketika mengatakan pada konferensi pers awal bulan ini.
"Kecuali ada yang memberi tahu saya secara berbeda, kami mengikuti praktik normal kami, dan karenanya tidak peduli statusmu, kami akan menyiapkan fotonya untukmu," kata Labat
Mantan Presiden AS Donald Trump di penjara Georgia, AS
- Fulton County Sheriff Office
Penyerahan Trump kepada aparat penegak hukum kini sudah menjadi rutinitas umum pada musim pemilu, dan tidak seperti kasus yang belum pernah terjadi sebelumnya, yaitu seorang mantan presiden yang didakwa, di empat kota berbeda, atas tuduhan kejahatan berat.
Namun kunjungannya ke Atlanta sangat berbeda dari tiga kali penyerahan diri sebelumnya, yang dilakukan pada malam hari dan mengharuskan dia mengunjungi penjara yang penuh masalah – bukan ke gedung pengadilan – dan bukan di pusat pemerintahan liberal seperti New York atau Washington, melainkan di jantung kota Atlanta, negara bagian yang menjadi medan pertempuran penting bagi pemilihan presiden 2024.
Dan tidak seperti di kota-kota lain yang tidak mengharuskan dia berpose untuk foto saat menyerahkan diri ke tahanan. Namun foto Trump saat diserahkan ke penjara Fulton County disebarluaskan, dan dikonfirmasi seseorang yang mengetahui proses tersebut.
Trump tidak lama mendekam di penjara – cuma 20 menit – setelah tim kuasa hukum menegosiasikan uang tebusan dan syarat lain untuk pembebasan bersyaratnya. Dia dibebaskan dengan uang jaminan US$200.000 atau setara Rp 3 miliar, dan kembali ke bandara untuk penerbangan pulang ke New Jersey.
Salah satu syaratnya adalah bahwa Trump tak boleh menggunakan media sosial untuk memengaruhi para terdakwa dan saksi lainnya terkait dakwaannya itu.
Pendukung Trump Demo
Di luar penjara, para demonstran pendukung Trump berkerumun di dekat pintu masuk utama di sisi penjara Rice Street yang dipasangi barikade keamanan. Mereka berkumpul sejak pagi hari, semakin bertambah seiring semakin dekatnya waktu eksekusi Trump di penjara Georgia.
Banyak di antara demonstran yang mengenakan kaus pro-Trump dan mengibarkan bendera besar, termasuk bendera yang bertuliskan “TRUMP WON.” Tak lama setelah pukul 18.00, Anggota Parlemen AS Marjorie Taylor Greene, seorang anggota Partai Republik asal Georgia dan pendukung setia Trump, berbicara singkat di hadapan hadirin.
"Saya beritahu Anda sekarang, warga Amerika biasa menyaksikan hal ini, dan mereka merasa jijik dan marah," katanya kepada wartawan sesaat sebelum kedatangan Trump.
Para pendukung mantan Presiden AS Donald Trump di Georgia, AS
- AP Photo/Alex Brandon
Termasuk para pendukung Trump seperti Cliff MacMorris, 66, dari Naples, Florida, yang mengibarkan bendera bertuliskan, "Trump Menang Selamatkan Amerika,". Dia dan istrinya, Georgine sampai rela bermalam di Atlanta.
"Anda tidak berhak menganiaya seseorang secara tidak adil," kata Cliff MacMorris.
Istrinya mengatakan dakwaan terhadap mantan presiden tersebut bermotif politik karena empat tahun “kemakmuran, keamanan, kebebasan” yang dicapai Trump di Gedung Putih. "Mereka pasti mengkhawatirkannya karena suatu alasan," katanya.
Sharon Anderson, 67, dari Tennessee timur, berada di luar penjara selama dua hari berturut-turut. Dia menghabiskan malam itu di dalam mobil dengan AC menyala. "Saya di sini untuk mendukung Donald J. Trump. Saya ingin dia melihat jutaan orang yang muncul di tempat pemungutan suara untuknya," tegasnya
Dia mengatakan dakwaan terhadap Trump hanya memperkuat dukungannya terhadap Trump. Mantan presiden tersebut mempertanyakan hasil pemilu, dan itu bukanlah sebuah kejahatan, katanya.
Meskipun massa sebagian besar terdiri dari pendukung Trump, Laurie Arbeiter, 64 tahun, yang berasal dari New York City, mengenakan kemeja bertuliskan "Tangkap Trump" dan membawa lebih dari 50 tanda hitam-putih, termasuk yang bertuliskan "Menghukum Trump" dan "Trump adalah Pengkhianat." Dia mengatakan dia juga melakukan perjalanan ke tempat lain di mana Trump didakwa.
Penjara utama Fulton County, juga dikenal sebagai Penjara Rice Street, terletak di bagian industri tradisional di barat laut Atlanta di mana gudang-gudang saat ini sedang dibangun kembali untuk keperluan ritel dan perumahan.
Letaknya jauh dari jalan melalui jalan masuk panjang yang ditumbuhi pepohonan yang mengarah ke tempat parkir di depan fasad penjara yang megah.
Penjara ini dilanda infrastruktur yang rusak dan over capacity. Pada Kamis pagi, penjara tersebut menampung 2.618 orang, melebihi kapasitasnya yang berjumlah 2.254 orang, menurut data dari kantor sheriff.
Departemen Kehakiman AS bulan lalu mengumumkan penyelidikan hak-hak sipil terhadap kondisi penjara di Fulton County, dengan alasan kekerasan, kekotoran, dan kematian seorang pria tahun lalu yang tubuhnya ditemukan dipenuhi serangga.
