Beri Informasi Rahasia Militer AS ke China, Dua Anggota AL Ditangkap

VIVA Militer: Ilustrasi mata-mata China
Sumber :
  • NBC News

Washington – Dua anggota Angkatan Laut Amerika Serikat telah ditangkap atas dakwaan menyerahkan bahan keamanan nasional sensitif ke China, kata pejabat AS pada Kamis 3 Agustus 2023. Kopral Wenheng Zhao (26), didakwa melakukan konspirasi dan penyuapan sehubungan dengan menerima hampir US$ 15.000 (sekitar Rp227,55 juta) untuk ditukar dengan foto dan video informasi sensitif militer AS, kata pejabat tersebut.

Kelasi Angkatan Laut AS, Jinchao Wei, yang usianya tidak diungkap, didakwa bersekongkol untuk mengirim informasi pertahanan nasional ke China dengan imbalan ribuan dolar. Asisten Jaksa Agung Matt Olsen mengatakan kepada wartawan di San Diego bahwa akibat tindakan para pria tersebut, informasi militer yang sensitif jatuh di tangan Republik Rakyat China.

Zhao dituduh mengirim rencana latihan militer AS di kawasan Indo-Pasifik, diagram elektrik dan cetak biru untuk sebuah sistem radar di pangkalan militer AS di Okinawa, Jepang, serta perincian keamanan fasilitas angkatan laut AS di Ventura County dan Pulau San Clemente di luar Los Angeles, ke pihak China. 

Ketua Baznas Cerita di Balik Viral Paspampres Disebut Usir Jemaah Buat Gibran Salat Jumat

VIVA Militer: Prajurit Angkatan Bersenjata Amerika Serikat (US Armed Forces)

Photo :
  • insider.com


Wei dituduh membuka informasi mengenai USS Essex, kapal serang amfibi di mana dia ditempatkan, serta kapal perang Amerika lainnya, termasuk puluhan panduan manual teknis tentang susunan senjata, struktur kekuatan dan operasi Essex.

Sementara itu, orang yang menghubungi Wei dan Zhao terkait pertukaran informasi itu belum dapat ditemukan. Para pejabat AS dalam konferensi pers pada Kamis mengecam kegiatan spionase China.

"Tidak ada ancaman yang lebih besar, multigenerasi kepada Amerika Serikat" daripada China, kata Agen Khusus FBI Stacey Moy.

Beijing "tidak akan pernah berhenti untuk menyerang Amerika Serikat dalam rencana strategisnya untuk menjadi kekuatan adidaya tunggal di dunia", lanjutnya. Kedutaan besar China di Washington belum memberikan jawaban untuk permintaan komentar terhadap tuduhan tersebut.

Hubungan AS-China menegang selama bertahun-tahun mencakup isu keamanan nasional dan perdagangan. AS menuduh China melakukan spionase dan serangan siber, tuduhan yang disangkal China. China juga menyatakan bahwa pihaknya terancam oleh para mata-mata. (Ant/Antara)

Presiden Prabowo Beri Kesempatan Koruptor Bertobat tapi Hasil Curiannya Dikembalikan ke Negara
VIVA Militer: Jenderal TNI MS saat memasuki Gunung Hejo

Gara-gara Babi Jalan Kaki ke Papua, Jenderal TNI Maruli Kocok Isi Perut Pemirsa

Babi lagi, babi lagi.. Ujung-ujungnya babi.

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2024