Pakistan Tuding ISIS Dalang Dibalik Bom Bunuh Diri

Bom Bunuh Diri di Pakistan
Sumber :
  • AP Video

Islamabad – Para penyelidik Pakistan, pada Senin, 31 Juli 2023, menuding kelompok ekstremis Negara Islam (ISIS), berada di balik serangan bom bunuh diri, yang menewaskan 46 orang. 

Seorang pembom bunuh diri meledakkan dirinya di antara kerumunan massa pada rapat umum partai politik, Minggu, 30 Kuli 2023, di Bajaur, daerah pegunungan dekat perbatasan Afghanistan yang pernah dikuasai oleh Taliban Pakistan. 

Melansir dari The Sundaily, Selasa, 1 Agustus 2023, sedikitnya 46 orang tewas dan 200 orang mengalami luka-luka. 

Kesaksian Bom di Pakistan

Photo :
  • AP Video

"Enam korban lagi dinyatakan meninggal karena luka-luka di rumah sakit semalam, sehingga jumlah korban tewas menjadi 46," kata petugas penyelamat Bilal Faizi. 

Sementara orang yang terluka sekitar 200 orang, 90 orang lainnya masih dirawat di rumah sakit di provinsi barat laut Khyber-Pakhtunkhwa, tambah Faizi. 

Kepala polisi provinsi Akhtar Hayat Khan mengonfirmasi bahwa itu adalah bom bunuh diri, dan tes DNA sedang dilakukan untuk mengidentifikasi pelakunya. 

Setidaknya tiga tersangka ditangkap dalam semalam yang diduga terkait dengan pengeboman dan sedang diinterogasi oleh badan intelijen dan penegak hukum, menurut kepala polisi setempat Nazir Khan. 

“Apa yang kami simpulkan dari penyelidikan awal adalah bahwa serangan itu membawa ciri khas Daesh (Negara Islam),” ujar Khan. 

Sebagai informasi, negara Islam di Khorasan (ISIK), afiliasi lokal dari kelompok ekstremis, telah aktif di Afghanistan dan Pakistan sejak 2015 dan berada di balik beberapa serangan mematikan. 

Hujan Lebat Picu Banjir Bandang Landa Pakistan, 20 Orang Tewas dalam Sehari

Lonjakan kekerasan oleh para militan menjelang pemilu di Pakistan juga telah menjadi tren sejak 2008.

Pelaku Perencanaan Pembunuhan di Konser Taylor Swift di Wina Ditangkap, CIA: Ada Indikasi ISIS
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif (kiri) dan mendiang presiden Iran Ebrahim Raisi (Doc: IRNA)

PM Pakistan Sebut Agresi Israel di Gaza Tak Tertandingi dalam Sejarah Dunia

Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menggambarkan agresi Israel yang terus berlanjut di Gaza sebagai "tak tertandingi" dalam sejarah dunia.

img_title
VIVA.co.id
1 November 2024