Presiden AS Joe Biden: Putin Sudah Kalah Perang
- AP Photo/Patrick Semansky.
Finlandia – Presiden AS Joe Biden baru saja mengunjungi anggota terbaru NATO, Finlandia.
Berbicara bersama Presiden Finlandia Sauli Niinisto, dia mengatakan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin "sudah kalah perang" di Ukraina, dengan Moskow kekurangan sumber daya dan kesulitan ekonomi.
"Putin sudah kalah perang. Tidak ada kemungkinan dia memenangkan perang di Ukraina," kata Biden dalam konferensi pers di Helsinki, mengutip DW, Jumat, 14 Juli 2023.
Vladimir Putin dan Kepala Staf Umum Valery Gerasimov
- Metro.co.uk
Dia menambahkan bahwa Ukraina "akan bergabung dengan NATO" dan Putin pada akhirnya akan memutuskan bahwa bukan kepentingan Rusia untuk melanjutkan perang.
"Tidak ada yang bisa bergabung dengan NATO saat perang sedang berlangsung," kata Biden.
Presiden AS itu telah berjanji untuk melindungi setiap jengkal wilayah NATO termasuk Finlandia. "Amerika Serikat berkomitmen pada Finlandia, berkomitmen pada NATO, dan komitmen itu sangat kuat," katanya.
Biden juga mengatakan dia serius mengejar pertukaran tahanan untuk reporter Wall Street Journal Evan Gershkovich yang telah ditahan di Rusia selama lebih dari 100 hari.
"Proses itu sedang berjalan," katanya.
Biden melakukan perjalanan ke Finlandia langsung dari KTT NATO di Vilnius, Lituania. Di Helsinki, ia juga mengadakan pertemuan "kecil" dengan kepala pemerintahan negara-negara Nordik lainnya: Denmark, Norwegia, Swedia, dan Islandia.
Topik utamanya adalah kerja sama yang lebih erat antara negara-negara Nordik dan AS di bidang keamanan, kebijakan iklim, dan teknologi.
Seorang pejabat Gedung Putih mengatakan bahwa selama pertemuan itu Biden juga akan menyambut calon masuk Swedia ke NATO, setelah Presiden Turki Tayyip Erdogan menyatakan restunya minggu ini.
Kunjungan Biden terjadi hampir tepat lima tahun setelah mantan Presiden Donald Trump berdamai dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada pembicaraan di Helsinki.
Finlandia telah menjadi anggota resmi NATO sejak awal April. Keputusan negara itu untuk bergabung dengan NATO pecah dengan tujuh dekade non-blok militer dan kira-kira dua kali lipat panjang perbatasan NATO dengan Rusia.
Finlandia berbatasan dengan Rusia sepanjang sekitar 1.340 kilometer.
"Saya kira NATO tidak pernah lebih kuat," kata Biden saat membuka pertemuan dengan presiden Finlandia.
"Bersama kita berdiri untuk nilai-nilai demokrasi bersama," tambahnya, memuji Finlandia sebagai "aset luar biasa" bagi aliansi militer itu.
Presiden AS Joe Biden bertemu Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson
- Al Jazeera
Niinisto mengatakan keanggotaan NATO Finlandia menandai "era baru dalam keamanan kami," dan memuji Biden karena "menciptakan persatuan" di KTT Vilnius yang berfokus pada penyatuan di belakang Ukraina.
Bertemu dengan kepala negara dan pemerintahan negara-negara Nordik Finlandia, Swedia, Denmark, Norwegia, dan Islandia, Biden juga menyerukan kerja sama yang erat untuk mengatasi krisis iklim.
"Itu satu-satunya ancaman eksistensial yang dihadapi umat manusia dan kita tidak punya banyak waktu, tapi saya yakin, jika kita terus bekerja sama, kita bisa menghadapinya," tegasnya.
