6 Orang Tewas Dalam Insiden Penikaman Brutal di Taman Kanak-kanak China
- Pixabay
Lianjiang, China – Enam orang, termasuk tiga anak-anak, tewas dan satu terluka dalam penikaman di sebuah taman kanak-kanak di China selatan, menurut seorang pejabat.
Seorang juru bicara pemerintah kota mengatakan serangan itu terjadi di Lianjiang di provinsi Guangdong pada hari Senin waktu setempat.
Ketiga korban termasuk seorang guru di TK tersebut dan dua orang tua. “Korban termasuk satu guru, dua orang tua dan tiga siswa, kini satu tersangka telah ditangkap,” katanya, mengutip Al Jazeera, Senin, 10 Juli 2023.
BBC juga melaporkan kejadian tersebut, mengutip polisi setempat yang mengatakan serangan itu terjadi pada pukul 7.40 pagi (atau pukul 23:40 GMT pada hari Minggu), dan tersangka, seorang pria berusia 25 tahun dengan nama keluarga Wu, langsung ditangkap 20 menit kemudian
Polisi telah mengklasifikasikan kasus itu sebagai "penyerangan yang disengaja", tambah laporan itu. Hingga kini, polisi dan pihak berwenang masih mendalami kasus nahas ini.
Insiden ini menjadi diskusi paling tren di Weibo, platform media sosial, dengan 130 juta penayangan pada pukul 12.20 (04:20 GMT).
China telah melihat sejumlah serangan penusukan di sekolah-sekolah dalam beberapa tahun terakhir. Pada Agustus 2022, tiga orang tewas setelah serangan di provinsi Jiangxi selatan yang juga menargetkan sebuah taman kanak-kanak.
Pada April 2021, dua anak tewas sementara 16 lainnya luka-luka dalam penusukan massal di Kota Beiliu, di wilayah otonomi Guangxi Zhuang. Pada Oktober 2018, 14 anak terluka dalam serangan pisau di taman kanak-kanak di Chongqing, China barat daya.
Otoritas China telah meningkatkan keamanan di sekitar sekolah sejak 2010. Tahun itu, Kementerian Keamanan Publik telah mendesak otoritas lokal untuk "menindak tegas" aktivitas kriminal untuk memastikan keselamatan guru dan siswa.
Setelah serangan April 2021, Kementerian Pendidikan juga mengamanatkan latihan evakuasi darurat di sekolah.