Takut Rusuh, Prancis Larang Penggunaan Kembang Api di Perayaan Hari Kemerdekaan

Ilustrasi pesta kembang api di malam tahun baru.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M N Kanwa

Prancis – Prancis telah melarang penjualan, kepemilikan, dan pengangkutan kembang api selama seminggu, termasuk libur akhir pekan nasional 14 Juli, menyusul protes keras yang dipicu oleh polisi yang membunuh seorang remaja berusia 17 tahun, Nahel M. 

Yusril Didatangi Dubes Prancis, Bahas Pemindahan Penahanan Terpidana Mati Serge Atlaoui

"Untuk mencegah risiko gangguan serius terhadap ketertiban umum selama perayaan 14 Juli, penjualan, kepemilikan, pengangkutan, dan penggunaan barang piroteknik dan kembang api dilarang hingga 15 Juli secara inklusif," kata keputusan pemerintah, dikutip dari laman AP, Senin, 10 Juli 2023.

Prancis memang masih belum pulih dari protes kekerasan yang dipicu ketika Nahel, seorang bocah laki-laki berusia 17 tahun keturunan Aljazair, ditembak mati oleh polisi di Nanterre, pinggiran kota Paris pada 27 Juni. 

Polres Tangerang Minta Masyarakat Lapor Bila ingin Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2025

Kerusuhan terjadi di Prancis saat aksi protes atas penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja berusia 17 tahun.

Photo :
  • AP Photo.

Kerusuhan dan kekerasan terjadi selama lima malam di mana pengunjuk rasa sering menggunakan kembang api untuk menyerang petugas keamanan. Protes sebelumnya terhadap reformasi sistem pensiun Prancis juga terlihat menggunakan kembang api dalam jumlah yang masif. 

Parlemen Gulingkan PM Prancis Michel Barnier

Merayakan Hari kemerdekaan atau Hari Bastille, yang mengacu pada hari nasional Prancis, biasanya melibatkan penggunaan kembang api yang cukup meriah. 

Mengatasi larangan harian, Le Parisien Prancis pada hari Sabtu, Menteri Dalam Negeri Prancis Elisabeth Borne mengatakan dia telah bertemu dengan beberapa perwakilan dan penduduk di seluruh negeri yang menyatakan ketakutannya mengenai "kemungkinan insiden baru" selama perayaan Hari Bastille. 

Dia juga bersumpah bahwa pemerintah akan mengerahkan "cara besar-besaran untuk melindungi Prancis" selama hari libur nasional itu. 

Namun, larangan tersebut tidak termasuk pertunjukan kembang api yang diselenggarakan oleh pihak profesional atau pemerintah kota yang secara tradisional direncanakan untuk menandai hari nasional. 

Pembunuhan polisi terhadap Nahel M, memicu kekerasan perkotaan terburuk di Prancis sejak 2005. Lebih dari 3.700 orang, setidaknya 1.160 anak di bawah umur, ditahan polisi sehubungan dengan protes sejak kematian Nahel, menurut angka resmi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya