Arkeolog Temukan Batu Berbentuk Penis, Kegunaannya Mengejutan

Batu Berbentuk Penis
Sumber :
  • Live Science

Spanyol – Para arkeolog menemukan batu berbentuk penis sepanjang 6 inci atau 15 cm di situs arkeologi muara Ria de Vigo di barat laut Spanyol.

Terpopuler: Gemini Jangan Menyerah Hingga Geger Ada Pria Punya 3 Penis

Batu penis berukir yang ditemukan terkubur di reruntuhan menara Spanyol abad pertengahan punya fungsi vital dalam peperangan.

Batu Berbentuk Penis

Photo :
  • Live Science
Heboh Pria Ini Punya 3 Penis Tanpa Disadari, Kok Bisa?

Dilansir dari Live Science, Minggu, 25 Juni 2023, Korporasi arkeologi Arbore Arqueoloxía menemukan artefak batu penis saat penggalian di kompleks abad pertengahan di bawah reruntuhan menara yang dihancurkan selama perang Pemberontakan Irmandino.

Peristiwa ini merupakan serangkaian pertempuran selama pertengahan abad ke-15 ketika warga bangkit melawan bangsawan yang berkuasa.

Delegasi Kiny Cultura Indonesia Mendapatkan Grand Champion Tarian Indonesia Di Spanyol

Batu penis dengan bentuk unik yang ditemukan pada 19 Mei 2023 diperkirakan punya fungsi vital. Para arkeolog mengatakan batu berbentuk penis ini digunakan untuk mengasah pedang yang menjadi senjata utama selama perang.

Penemuan artefak berbentuk lingga yang digunakan sebagai pengasah senjata seperti ini sangat jarang. Fungsi batu penis ini sebagai pengasah senjata mudah

Diidentifikasi karena masih memiliki bekas dan tanda dari bahan yang diasah. “Objek ini masih menyimpan jejak keausan di satu sisi yang sesuai dengan penggunaannya sebagai batu asah,” kata Pena-Pascual.

Meskipun para arkeolog tidak yakin dengan arti sebenarnya dari potongan artefak itu, mereka berpikir dari lokasinya di menara yang hancur memberikan petunjuk fungsi penting batu penis itu.

Batu Berbentuk Penis

Photo :
  • Live Science

“Kami menemukan batu ini dari sebuah benteng yang dihancurkan selama pemberontakan anti-seigneurial. Jadi kemungkinan terkait dengan perang,” kata Pena-Pascual.

Diketahui Seigneurial adalah wilayah yang dipegang oleh tuan feodal. Sedangkan simbol lingga pada masa itu dianggap sebagai "objek pemujaan" dan tidak dianggap vulgar.

Lingga digunakan sebagai perlindungan dari kejahatan dan telah digambarkan dalam banyak artefak abad pertengahan, seperti lampu, topeng, liontin dan cincin.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya