Laznas Yakesma Sabet Penghargaan dari Lembaga Hibah Internasional
- Laznas Yakesma
Jakarta – NAMA Foundation, lembaga hibah internasional yang berdomisili di Malaysia, menggelar acara Town Hall Meeting bersama dengan berbagai lembaga sosial. Dalam kesempatan itu, Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Yakesma, menjadi salah satu penerima penghargaan dari NAMA Foundation.
Sebagai sebuah lembaga amil zakat nasional yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat, Yakesma meraih penghargaan sebagai Organisasi Masyarakat Sipil (CSO) terbaik versi NAMA Foundation.
Dalam acara yang dihadiri dari berbagai elemen lembaga, NICE Global dan NICE Indonesia yang merupakan bagian dari NAMA Foundation memberikan apresiasi atas kontribusi Laznas Yakesma. Hal itu karena Laznas Yakesma dinilai membuat program bagi masyarakat dan membantu mereka yang membutuhkan.
Direktur Laznas Yakesma, Amiruddin menyampaikan rasa terima kasih atas apresiasi yang telah diberikan. Amiruddin mengatakan penghargaan tersebut akan memotivasi jajaran lembaganya untuk terus berbuat yang terbaik bagi masyarakat.
"Kami sangat berterima kasih kepada NAMA Foundation, NICE Global dan NICE Indonesia atas penghargaan ini. Apresiasi ini bukan hanya milik pengurus Laznas Yakesma. Tapi, juga untuk para donatur, relawan dan mitra kami. Kami berkomitmen untuk terus berupaya memberikan dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan," ujar Amiruddin, dalam keterangannya, Jumat, 23 Juni 2023.
Agenda pemberian penghargaan ini merupakan kelanjutan berbagai rangkaian acara yang NAMA Foundation selenggarakan. Mulai dari agenda UPSKILL, SUSTAIN, FINMANAGE, SOCIAL LOAN Program yang telah diikuti oleh berbagai lembaga sosial.
Laznas Yakesma menjadi lembaga yang konsisten sejak 2011, membantu masyarakat pra-sejahtera dan para mustahik di Indonesia. Melalui berbagai program bantuan sosial, pendidikan, dakwah dan kesehatan.
Penghargaan ini juga menjadi dorongan bagi Laznas Yakesma untuk terus berinovasi dan meningkatkan dampak sosial yang dihasilkan. Yakesma berkomitmen untuk melanjutkan upaya dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera.
Rumah Produksi Indonesia-Malaysia Berkolaborasi Produksi Film Salah Santet
Cerita ini dirancang dengan sentuhan budaya khas Indonesia dan Malaysia, menciptakan nuansa yang terasa dekat bagi penonton di kedua negara.
